Penulis Utama : Ponimin
NIM / NIP : T851308003
×

Penelitian ini bertujuan menghasilkan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan analitis dan evaluasi peserta didik pada gerak melingkar beraturan. Metode penelitian yang digunakan Research and Development (R&D). Model pembelajaran yang dikembangkan dicirikan oleh 5 fase; (1) describe the problem, (2) organize students, (3) guide the investigation, (4) circle share, develop, and present the results, (5) analyze and evaluate. Model ini dirancang melalui analisis kebutuhan, studi pustaka dan studi lapangan. Tahap selanjutnya adalah validasi oleh ahli model pembelajaran yang dikembangkan yang memperoleh kriteria sangat baik. Uji lapangan terbatas dilakukan di SMA Muhammadiyah 1 Klaten, hasilnya kriteria sangat baik sehingga bisa diterapkan untuk uji lapangan operasional untuk skala luas.
Uji coba lapangan operasional dilakukan di tiga sekolah menengah dengan 154 peserta didik di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia, yaitu SMAN 1 Boyolali, SMAN Karangpandan dan SMA Muhammadiyah 1 Klaten. Peserta didik di setiap sekolah dikelompokkan ke dalam kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen terdiri dari enam kelompok dan setiap kelompok terdiri dari tiga hingga lima peserta didik, kelompok eksperimen menggunakan model Problem Based Learning Using Circle Share Activity. Pada awal pembelajaran diberi masalah kemudian bereksperimen dalam kelompok menggunakan media untuk mendapatkan konsep, masing-masing kelompok menggunakan media dan tugas yang berbeda. Langkah selanjutnya adalah melakukan dua kegiatan diskusi circle share. Diskusi pertama dilakukan pada masing-masing kelompok. Diskusi selanjutnya dilakukan antara kelompok secara melingkar, tiga kelompok pada lingkaran dalam, dan tiga kelompok lain pada lingkaran luar, sehingga kelompok-kelompok dalam dan luar berpasangan untuk diskusi dan share, selanjutnya kelompok lingkaran luar bergeser searah jarum jam sehingga setiap kelompok mendapat pasangan yang baru baru untuk berdiskusi dan berbagi. Diskusi circle share adalah diskusi yang lebih luas sehingga dapat menghasilkan lebih banyak penjelasan  daripada diskusi hanya pada masing-masing kelompok. Kelas kontrol menggunakan model discovery dilengkapi  dengan diskusi kelas.
Data dikumpulkan menggunakan two-tier test gerak melingkar beraturan. Skor alasan jawaban pilihan ganda menunjukkan kemampuan analisis dan evaluasi gerak melingkar beraturan. Hasil uji manova dari kemampuan analisis dan evaluasi dengan signifikansi 0,016 dan 0,024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model sangat berpengaruh terahadap kemampuan analisis dan evaluasi peserta didik. Penggunaan model ini diperoleh bahwa effect size kelompok eksperimen lebih baik dengan kelompok kontrol.

Kata kunci: Problem based, circle share, kemampuan analisis, kemampuan evaluasi

×
Penulis Utama : Ponimin
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : T851308003
Tahun : 2019
Judul : Pengembangan model problem based learning using circle share activity untuk meningkatkan kemampuan analisis dan evaluasi pada gerak melingkar beraturan
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2019
Program Studi : S-3 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prodi Pendidikan IPA-T851308003-2019
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Disertasi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dra. Suparmi, M.A., Ph.D
2. Dr. Sarwanto, S.Pd., M.Si
3. Prof. Dr. Widha Sunarna, M.Pd
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.