Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh (1) psychological contract breach pada psychological contract violation, (2) psychological contract violation pada keinginan untuk berpindah, dan (3) psychological contract breach pada psychological contract violation dengan identitas karyawan berusia tua sebagai variabel moderasi.
Karyawan berusia diatas 45 tahun hotel bintang tiga dan empat di Magelang merupakan populasi dalam penelitian ini. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 121 dengan menggunakan teknik convenience sampling. Pengujian yang dilakukan meliputi uji instrumen, uji model, uji hipotesis dan uji moderasi dengan menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM).
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa psychological contract breach dan psychological contract violation berpengaruh positif pada keinginan untuk berpindah. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa identitas karyawan berusia tua memoderasi pengaruh psychological contract breach pada psychological contract violation. Keterbatasan dalam penelitian ini hanya berfokus pada karyawan hotel bintang tiga dan empat di Magelang saja.
Kata kunci: psychological contract, psychological contract breach, psychological contract violation, keinginan untuk berpindah, identitas karyawan berusia