Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui tingkat persepsi guru tentang asesmen anak tunanetra, (2) mengetahui kebutuhan guru terhadap asesmen anak tunanetra, (3) mengetahui validasi alat Expert System menurut ahli, (4) mengetahui validasi alat Expert System menurut praktisi (calon pengguna). Penelitian menggunakan metode Research and Development yang terdiri dari 3 tahap yaitu pendahuluan, perencanaan dan validasi. Subjek penelitian terdiri dari 30 guru dari 5 SLB di Surakarta melalui purposive sampling. Metode penelitian dengan angket dan wawancara dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan : (1) tingkat persepsi guru terhadap asesmen anak tunanetra masih rendah, (2) kebutuhan guru dalam asesmen adalah untuk menentukan hambatan dan intervensi pembelajaran, (3) Validitas aplikasi expert system menurut ahli menunjukkan kriteria sangat baik, (4) Validitas aplikasi expert system menurut praktisi sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa aplikasi expert system berbasis web layak digunakan untuk melakukan asesmen dan rekomendasi intervensi pembelajaran anak tunanetra.
Kata Kunci : Expert System, Asesmen, Anak Tunanetra