Abstrak

lndustri jasa  konstruksi  mempunyai  peranan  penting dalam  pelaksanaan  pembangunan nasional, karena akan menghasilkan produk akhir berupa bangunan, yang berfungi mendukung pertumbuhan dan pekembangan di berbagai  sektor.  Kontraktor merupakan salah  satu   pihak   yang   berperan     dalam   industri  jasa   konstruksi.   Dalam   rangka penyelesaian  proyek.di  Surakarta  terdapat  beberapa  kontraktor,  sehingga  mendorong pihak antar kontraktor untuk saling berkompetisi agar mampu bersaing dengan kontraktor lainnya.

Penelitian ini  bertujuan untuk mengetahui  faktor-faktor baik  internal  maupun eksternal yang dominan pada perkembangan  industri jasa  konstruksi, khususnya kontraktor yang menangani pekerjaan jalan  raya di Surakarta. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengetahui kemampuan berkompetisi kontraktor adalah menggunakan analisis SWOT, yaitu identifikasi berbagai faktor secara sistematis, dengan memaksimalkan kekuatan (Strengths) dan peluang (opportunities), dan secara bersamaan meminimalkan kelemahan  (weaknesses)  dan   ancaman  (threats).  Batasan masalah  pada penelitian  ini hanya sampai  penentuan faktor  Internal dan faktor Eksternal pada Kontraktor gred 4,5,6 sub bidang pekerjaan jalan raya di Surakarta.

Hasil analisis data menunjukan faktor internal yang merupakan kekuatan pada perkembangan  kontraktor di Surakarta adalah  pengalaman perusahaan, Quality control, kredibilitas perusahaan, keselamatan kerja, finansial. Faktor internal yang merupakan kelemahan pada kontraktor di surakarta organisasi perusahaan, teamwork, metode konstruksi, material, analisis masalah dan pengambilan keputusan. Faktor eksternal yang menjadi peluang pada perkembangan  kontraktor di Surakarta adalah kepercayaan klien, perkembangan pasar dalam Negeri, berlakunya UUJK no.18 tahun 1999, dukungan pemerintah, otonomi daerah.Faktor eksternal yang menjadi ancaman pada perkembangan kontraktor di Surakarta adalah praktek KKN (korupsi, kolusi, nepotisme),  intlasi, suku bunga pinjaman, peraturan pajak baru, nilai  tukar rupiah.posisi  kontraktor di Surakarta merespon dengan baik peluang dan mampu rnengatasi ancaman yang ada di industri jasa konstruksi.

Kata Kunci : ancaman, kekuatan, kelemahan, kontraktor, peluang