Untuk mengatasi permasalahan lalu lintas Pemerintah Kota Surakarta dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman membangun jalur sepeda motor bagi kendaraan bermotor roda dua. Penerapan kebijakan ini dimaksudkan sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan kinerja lalu lintas, dengan harapan jalur khusus tersebut dapat meningkatkan kenyamanan dan keselamatan bagi pengendara roda dua. Penelitian ini bertujuan untuk Studi Karakteristik Kinerja Lalu Lintas Dan Analisis Presepsi Pengendara Roda Dua pada jalur khusus sepeda motor.

Lokasi penelitian berada di Jalan Prof Soeharso, Kota Surakarta dan Jalan Ring Road Utara, Kabupaten Sleman. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis derajat kejenuhan lalu lintas menggunakan metode MKJI 1997 dan analisis presepsi pengendara roda dua menggunakan metode IPA (Importance Performance Analysis).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan nilai derajat kejenuhan (DS) jika jalur sepeda motor tidak diterapakan pada ruas Jalan Prof Soeharso sebesar 3.125 % dan 3.33 % dan Jalan Ring Road Utara sebesar 30.62 % dan
37.67 % untuk arah utara ke selatan, 30.62 % dan 35.85 % arah selatan ke utara. Berdasarkan persepsi pengguna jalur khusus sepeda motor pada jalan Prof Soeharso, tingkat kepuasan jalur khusus sepeda motor di jalan Prof Soeharso tidak optimal, karena total perbandingan nilai < 1> 1 yaitu sebesar 1.14.

Kata kunci: jalur khusus sepeda motor, derajat kejenuhan, presepsi pengguna, IPA (Importance Performance Analysis)