Penulis Utama | : | Stephanus Andy Prakasa Kaligis |
NIM / NIP | : | S981408009 |
Latar Belakang: Penanganan nyeri akut yang tidak adekuat merupakan faktor resiko terjadinya nyeri kronik. Angka kejadian nyeri kronik pasca operasi mastoidektomi dilaporkan mencapai 30%. Teknik anestesi regional merupakan strategi yang sangat baik untuk pengelolaaan nyeri akut. Blok pleksus cervicalis superfisialis dapat memberikan analgesia sensorik untuk area postauricular dari scalp, eksternal pinna dan area auricularis posterior. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas blok pleksus cervicalis superfisialis sebagai analgetik pasca operasi mastoidektomi.
Metode: Penelitian ini menggunakan uji klinik acak tersamar tunggal pada 30 pasien yang dilakukan operasi mastoidektomi dan memenuhi kriteria inklusi. Sampel dibagi menjadi 3 kelompok yaitu kelompok blok dengan levobupivakain, blok dengan salin, dan fentanyl intravena. Semua pasien mendapatkan perlakuan anestesi umum sesuai standar dan kemudian dilakukan penilaian skala nyeri berkala pasca operasi. Selain itu juga dinilai efek mual-muntah pasca operasi, kebutuhan opioid selama operasi, dan efek samping tindakan blok.
Hasil: Skala nyeri pasca operasi mulai jam ke-2 sampai ke-24 pada kelompok fentanyl intravena (nyeri ringan 80-90%) dan levobupivakain (nyeri ringan 90-100%) lebih rendah dibandingkan kelompok salin (nyeri ringan 10-50%; nyeri sedang 50-70%) (p < 0>
Kesimpulan: Tidak ada perbedaan skala nyeri yang bermakna antara blok pleksus cervicalis superfisialis levobupivakain dan fentanyl intravena pasca operasi mastoidektomi. Blok pleksus cervicalis superfisialis levobupivakain dapat digunakan sebagai analgetik yang efektif untuk nyeri pasca operasi mastoidektomi.
Kata Kunci: blok plekus cervicalis superfisialis, levobupivakain, fentanyl, mastoidektomi
Penulis Utama | : | Stephanus Andy Prakasa Kaligis |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | S981408009 |
Tahun | : | 2018 |
Judul | : | Perbedaan skala nyeri antara blok pleksus cervicalis superfisialis levobupivakain dan fentanyl intravena pasca operasi mastoidektomi |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Pascasarjana - 2018 |
Program Studi | : | PPDS Anestesi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-Pascasarjana Prodi Anestesiologi dan Terapi Intensif-S981408009-2018 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Tesis |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dr. Ardana Tri Arianto, M.Si.Med., Sp.An., KNA 2. Dr. M. Husni Thamrin, Sp.An., M.Kes |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|