ABSTRAK

Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan produk prototipe-1 berwujud panduan dan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) mencakup kurikulum formal dan kurikulum instruksional. Kedua kurikulum disusun sebagai bentuk pengembangan keterampilan mengelola konflik dan stres dengan teknik expressive writing untuk peserta didik Sekolah Menengah Pertama(SMP) yang akan siap diuji validitas, kepraktisan dan keefektifannya.
Penelitian dan pengembangan (Research and Development) menjadi desain penelitian ini. Didalamnya terdapat tiga tahap pelaksanaan yaitu (1) pembuatan produk; (2) uji validitas dan uji kepraktisan; serta (3) uji keefektifan, namun penelitian ini hanya sampai tahap pembuatan produk.
Tahap pembuatan produk melalui kajian empirik dan teoritik. Subjek kajian empirik dalam penelitian ini yaitu peserta didik, wali murid, dan guru BK tingkat Sekolah Menengah Pertama se-Eks Karesidenan Surakarta. Data dari kajian empirik berupa presentase tingkat kebutuhan dan kepentingan pengembangan layanan bimbingan dan konseling, hasil wawancara dengan guru BK, observasi dan hasil studi pustaka tentang konflik dan stres serta teknik expressive writing.
Hasil penelitian tahap 1 terbagi 3, Pertama kajian empirik dari data tingkat kebutuhan dan kepentingan peserta didik sebanyak 2416 responden dengan presentase terhadap pengembangan keterampilan mengelola konflik dan stres tingkat SMP yaitu 86,72% kategori membutuhkan, 85,31% kategori penting. Kedua, kajian teoritik tentang konflik dan stres, teknik expressive writing, penelitian terdahulu tentang teknik expressive writing, hal tersebut menghasilkan temuan teknik expressive writing dapat digunakan untuk pengelolaan konflik dan stres. Ketiga, penelitian ini hanya sampai pembuatan produk prototipe-1 berupa “Panduan Pengembangan Keterampilan Pengelolaan Konflik dan Stres dengan Teknik Expressive Writing” bagi Guru BK serta Lembar Kerja Peserta Didik.
Hasil penelitian ini berupa produk prototipe-1, siap diuji validitas, kepraktisan dan keefektifannya melalui penelitian selanjutnya sesuai dengan desain penelitian yang telah dibuat dalam penelitian ini.
Kata Kunci: kurikulum formal, kurikulum instruksional, konflik, stres, teknik expressive writing.