ABSTRAK

Tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah untuk mengembangkan Prototipe-1, “Pengembangan Panduan Bibliokonseling Krisis dan Traumatik untuk Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS)” berdasarkan hasil kajian empirik dan kajian teoritik yang selanjutnya siap untuk diuji validitas, kepraktisan, dan keefektifannya.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Development) menurut Plomp, yang dibagi menjadi tiga tahap yaitu Preliminary research, Prototyping dan Assesment Phase. Secara konkrit penelitian dilakukan sampai langkah Prototyping bagian designing dan realization yang menghasilkan produk yang berwujud prototipe-1. Peneliti menggunakan hasil studi pendahuluan berupa angket kebutuhan mahasiswa dan wawancara.
Hasil penelitian dan pengembangan ini adalah sebagai berikut. Pertama, kajian empirik yang menunjukan bahwa penanganan masalah krisis dan traumatik dibutuhkan dan penting bagi 73.1 % mahasiswa sekaligus perlu dibuat panduan bibliokonseling krisis dan traumatik untuk mahasiswa FKIP UNS. Kedua, kajian teoritik yang didapat melalui studi kepustakaan yaitu pengertian, mekanisme, jenis –jenis, dan penanganan permasalahan krisis dan traumatik, pengertian, tujuan dan langkah –langkah layanan bibliokonseling, Selain itu peneliti melaksanakan tinjauan literatur yang membahas topik yang dalam produk bibliokonseling yaitu phobia, pembullyian, kecemasan menghadapi ancaman atau teror, mempersiapkan ujian dan menghadapi hasilnya.
Berdasarkan kajian empirik dan teoritik di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa perlu dibuat panduan bibliokonseling krisis dan traumatik untuk mahasiswa FKIP UNS yang siap di uji secara validitas, kepraktisan, dan keefektifan. Panduan tersebut terdiri dari dua buku, yaitu (1) Buku Panduan dan (2) Lembar Kerja. Saran dari penelitian ini adalah diharapkan untuk peneliti selanjutnya untuk melanjutkan penelitian dan pengembangan bibliokonseling krisis dan traumatik hingga tahap uji validitas, kepraktisan dan keefektifannya agar produk bisa digunakan untuk mereduksi dan mengentaskan permasalahan krisis dan traumatik untuk mahasiswa FKIP UNS.
Kata kunci: bibliokonseling, krisis, traumatik, mahasiswa