Penulis Utama | : | Dwi Rahayu |
NIM / NIP | : | K4215023 |
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) makna denotatif yang terdapat dalam kumpulan geguritan di majalah Jaya Baya edisi Januari-Juli 2018; (2) makna konotatif yang terdapat dalam kumpulan geguritan di majalah Jaya Baya edisi Januari-Juli 2018; (3) makna kiasan yang terdapat dalam kumpulan geguritan di majalah Jaya Baya edisi Januari-Juli 2018; dan (4) relevansi geguritan sebagai materi ajar bahasa Jawa di SMP.
Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan analisis isi dan semantik. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumen dan informan. Teknik pengambilan subjek penelitian yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis dokumen dan wawancara terbuka. Penelitian ini menggunakan teknik uji validitas data yang berupa triangulasi sumber dan triangulasi teori. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data model interaktif.
Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, makna denotatif dalam kumpulan geguritan di majalah Jaya Baya edisi Januari-Juli 2018 menjadikan mayoritas bahasa dalam geguritan tersebut menjadi lugas dan mudah dipahami. Hal ini karena makna denotatif merupakan makna yang sebenarnya atau makna yang sesuai dengan kamus. Kedua, makna konotatif dalam kumpulan geguritan di majalah Jaya Baya edisi Januari-Juli 2018 menjadikan bahasa yang digunakan dalam geguritan tersebut memiliki sisi estetis. Hal ini karena makna konotatif merupakan makna yang memiliki tambahan nilai rasa. Ketiga, makna kiasan dalam kumpulan geguritan di majalah Jaya Baya edisi Januari-Juli 2018 menjadikan bahasa yang digunakan dalam geguritan tersebut selain lugas karena penggunaan makna denotatif, juga memiliki makna yang multitafsir. Hal ini karena kata yang bermakna kiasan merupakan kata yang mengalami pergeseran makna dan berbeda dari referennya. Keempat, kumpulan geguritan di majalah Jaya Baya edisi Januari-Juli 2018 relevan untuk dijadikan materi ajar bahasa Jawa di SMP, terutama materi geguritan dengan kompetensi dasar 3.1 memahami isi teks geguritan yang diajarkan untuk kelas IX pada semester 2.
Kata kunci : makna denotatif, konotatif, kiasan, geguritan , materi ajar.
Penulis Utama | : | Dwi Rahayu |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | K4215023 |
Tahun | : | 2019 |
Judul | : | Analisis Makna Kumpulan Geguritan di Majalah Jaya Baya dan Relevansinya sebagai Materi Ajar Bahasa Jawa di SMP |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - F. KIP - 2019 |
Program Studi | : | S-1 Pendidikan Sastra Jawa |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-F. KIP-Program Studi Pendidikan Bahasa Jawa-K4215023-2019 |
Kata Kunci | : | makna denotatif, konotatif, kiasan, geguritan , materi ajar. |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dr. Raheni Suhita, M.Hum., 2. Favorita Kurwidaria, S.S., M. Hum., |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | Lamp Unpublish |
Fakultas | : | Fak. KIP |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|