USIA SPERMARCHE DAN KOMPOSISI TUBUH REMAJA PUTRA DI KABUPATEN WONOGIRI

Giriani Ayu Sabilla
Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

ABSTRAK
Terdapat suatu percepatan usia spermarche pada anak laki-laki di negara-
negara yang sedang berkembang. Hal ini kemungkinan terjadi disebabkan oleh peningkatan  status  gizi  dan  status  sosial  ekonomi.  Tujuan  dari  penelitian  ini adalah untuk mengetahui usia rata-rata spermarche remaja putra di Kabupaten Wonogiri dan untuk mengetahui bagaimana hubungannya antara usia spermarche dengan status gizi dan status sosial ekonomi pada remaja putra di Kabupaten Wonogiri.
Penelitian ini menggunakan metode simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuisioner. Status gizi diketahui berdasarkan perolehan perhitungan Indeks Massa Tubuh (IMT). Jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 313 siswa yang berusia antara 9 – 15 tahun. Penentuan median usia spemarche  responden  menggunakan  analisis  regresi.  Hubungan  antara  faktor status gizi dan status sosial ekonomi dengan usia spermarche dianalisis dengan uji korelasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata usia spermarche remaja putra di Kabupaten Wonogiri adalah 13,16±1,63 tahun. Terdapat hubungan yang positif  dan sangat lemah antara status gizi dengan usia spermarche (r = 0,027). Terdapat  hubungan  yang negatif  dan  lemah  antara  status sosial  dan  ekonomi dengan usia spermarche responden (r = -0,105; r   = -0,192). Status sosial dan ekonomi  dengan  usia  spermarche  memiliki  pola  hubungan  negatif.  Semakin tinggi status sosial ekonomi, usia spermarche akan semakin muda.

Kata kunci: Usia spermarche, pubertas, Indeks Massa Tubuh (IMT), Wonogiri