Penulis Utama | : | Prihantomo |
NIM / NIP | : | S831308034 |
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) karakteristik, kelayakan,
dan keefektifan modul IPA terpadu berbasis PBL tema yoghurt, terhadap
prestasi belajar siswa.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang mengacu pada
prosedur penelitian pengembangan Borg dan Gall yang terdiri dari 10 tahapan,
yaitu: (1) penelitian dan pengumpulan informasi awal, (2) perencanaan, (3)
pengembangan produk awal, (4) uji coba awal, (5) revisi hasil uji coba awal,
(6) uji lapangan utama, (7) revisi hasil uji lapangan utama, (8) uji lapangan
operasional, (9) revisi produk akhir, dan (10) penyebaran produk. Prosedur
penelitian pengembangan Borg dan Gall dengan 10 tahapan tersebut
dimodifikasi pada jumlah subjek ujicoba. Uji efektivitas kelas eksperimen dan
kelas kontrol menggunakan desain non-equivalent control group, yang
dianalisis menggunakan software SPSS dengan jenis uji Mann Whitney Test
untuk keterampilan proses sains dan hasil belajar sikap, sedangkan hasil belajar
kognitif menggunakan Independent T-Test.
Hasil penelitian diperoleh bahwa: (1) karakteristik modul yang
dikembangkan adalah konten IPA dipadukan dengan tipe connected, adanya
tahapan problem based learning pada modul yang disusun sesuai Kurikulum
2013; (2) modul layak digunakan dengan perolehan skor modul siswa 3,50
(sangat baik) dan skor modul guru adalah 3,51 (sangat baik); ditinjau dari
aspek isi modul dinyatakan sesuai dengan Kurikulum 2013, tujuan
pembelajaran sesuai dengan KD, serta keterkaitan materi jelas, ditinjau aspek
penyajian modul dinyatakan konsisten, logis, dan runtut, ditinjau aspek
kebahasaan modul dinyatakan sesuai kaidah bahasa Indonesia yang benar,
singkat, jelas, mudah dimengerti, dan konsisten, ditinjau aspek kegrafikan
modul dinyatakan ukuran modul sesuai standar buku pemerintah, tipografi
modul sesuai, gambar jelas, warna sesuai, serta proporsi gambar dengan teks
sesuai; (3) modul efektif meningkatkan prestasi belajar siswa, dengan hasil
belajar afektif (sig. 0,000), hasil belajar psikomotor (sig. 0,001), dan hasil
belajar kognitif (sig. 0,000). Besarnya peningkatan dilihat dari gain afektif 0,63
(sedang), gain psikomotor 0,66 (sedang), dan gain kognitif 0,53 (sedang).
Jumlah siswa yang mencapai nilai KKM pada kelas eksperimen 25 siswa
(78,13%), sedangkan pada kelas kontrol hanya 16 siswa (47,06%) yang
mencapai nilai KKM.
Kata kunci: modul, PBL, yoghurt, prestasi belajar.
Penulis Utama | : | Prihantomo |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | S831308034 |
Tahun | : | 2018 |
Judul | : | Pengembangan Modul IPA Terpadu Berbasis Problem Based Learning dengan Tema Yoghurt untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa SMP Kelas VII |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - F. Pascasarjana - 2018 |
Program Studi | : | S-2 Pendidikan Sains |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-Fak. Pascasarjana Prog. Magister Pendidikan Sains-S831308034-2018 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Tesis |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dr. Sarwanto, M.Si., 2. Puguh Karyanto, S.Si., M.Si., Ph.D. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|