Abstrak

Latar Belakang : CV Tiga Selaras Bersama merupakan perusahaan industri yang bergerak di bidang garment dengan hasil pakaian siap jadi. Salah satu pekerjaan yang  membutuhkan  kecepatan  dan  keterampilan  dalam  menyelesaikan pekerjaanya  yaitu  bagian sewing  atau  penjahitan.  Hasil dari pengukuran awal terdapat 4 dari 5 pekerja mengalami beban kerja fisik yang dikategorikan sebagai beban kerja agak  berat  dan pekerja  hanya dapat  menyelesaikan setengah dari target yang ditentukan perusahaan yang berarti pekerja tidak produktif. Penelitian ini bertujuan untuk menilai dan menganalisa hubungan beban kerja dengan produktivitas kerja pada tenaga kerja bagian sewing di CV Tiga Selaras Bersama Jaten Karanganyar

Metode : Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah tenaga kerja bagian sewing alat berjumlah 36 orang menggunakan teknik total sampling. Beban kerja diperoleh berdasarkan beban kardiovaskuler. Produktivitas kerja adalah jumlah potong baju yang dihasilkan oleh  pekerja setiap 1 jam kerja. Analisis data menggunakan uji analisis somers’d.

Hasil : Hasil uji statistik terhadap hubungan antara beban kerja dengan produktivitas kerja menunjukkan p-value

Simpulan : Adanya hubungan yang sangat signifikan antara beban kerja fisik dengan   produktivitas kerja dan hasil arah korelasi negatif (-) terhadap produktivitas  kerja  pekerja  bagian  sewing yang menunjukkan semakin  tinggi beban kerja fisik, semakin rendah produktivitasnya.Sebaliknya, semakin rendah beban kerja fisik, semakin tinggi produktivitasnya.

Kata Kunci : Beban kerja fisik, Produktivitas kerja