Penulis Utama : Irvandana Arya
NIM / NIP : D1216026
×

ABSTRAK

Maraknya artis yang membuka usaha kuliner khas daerah merupakan fenomena tersendiri di Indonesia. Fenomena ini terjadi karena masing-masing perusahaan berusaha untuk membentuk citra bagi masyarakat. Citra adalah seperangkat keyakinan, ide, dan kesan yang dimiliki seseorang terhadap sebuah merk, sehingga apabila sudah terbentuk citra yang baik akan mampu mendongkrak popularitas produk. Pola pencitraan produk dan brand Solo Pluffy sebagai oleh-oleh khas Kota Solo?. Tujuanya adalah untuk menganalisis pola pencitraan produk dan brand Solo Pluffy sebagai oleh-oleh khas Kota Solo. Penelitian ini menggunakan teori pencitraan (image theory) pemahaman kesan yang timbul karena pemahaman akan suatu kenyataan.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kualitatif. Informan berjumlah 6 orang diantaranya adalah owner, staf dan konsumen Solo Pluffy. Teknik pengambilan sampel menggunakan snowball sampling. Digunakan tiga macam metode untuk mengumpulkan data, yaitu wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Validasi data dilakukan dengan menggunakan triangulasi data. Analisis data  menggunakan analisis deskriptif kualitatif yang terdiri dari tiga kegiatan yaitu pengumpulan data sekaligus reduksi data, penyajian data dan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencitraan produk dan brand Solo Pluffy sebagai oleh-oleh khas Kota Solo dilakukan dengan: 1) Pembentukan pengalaman melalui publikasi yang bekerjasama dengan TA TV, Solo Radio, Solo Pos dan program-program yang berkaitan dengan pendidikan seperti Solo Pluffy goes to campus; 2) Pembentukan persepsi publik yang dilakukan dengan penyesuaian pada tradisi kuliner masayrakat Solo, ciri khusus masyarakat kota Solo yang santun, saluran komunikasi melalui media cetak, elektronik dan media sosial yang mendukung program pemerintah, pelestarian budaya serta memberikan solusi atas keresahan masyarakat; 3) Pemberian motivasi yang dilakukan melalui identifikasi pasar, yaitu memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat Kota Solo yang diikuti dengan segmentasi pasar atau mengelompokkan konsumen sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan disertai dengan strategi positioning yang menempatkan Solo Pluffy berbeda dengan produk yang lain serta menempatkan store di daerah yang strategis dan diakhiri dengan diferensiasi produk yang menjadikan produk Solo Pluffy memiliki citra khusus yang berbeda dengan produk pada umumnya.Solo Pluffy sebagai salah satu produsen pluffy memang mempunyai cara-cara yang otentik dengan kebudayaan Kota Solo, namun hal itu belum mampu merubah mindset masyarakat Kota Solo untuk menjadikan Solo Pluffy sebagai oleh-oleh khas Kota Solo.

Kata kunci: citra, produk, Solo Pluffy, Kota Solo.

 

×
Penulis Utama : Irvandana Arya
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D1216026
Tahun : 2019
Judul : Pencitraan produk dan Brand Solopluffy sebagai oleh-oleh khas Kota Solo (Studi deskriptif kualitatif pencitraan produk dan Brand Solo Pluffy sebagai oleh-oleh khas Kota Solo)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. ISIP - 2019
Program Studi : S-1 Ilmu Komunikasi Non Reguler
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. ISIP-Jur. Ilmu Komunikasi-D1216026-2019
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Likha Sari Anggreni, S.Sos., M.Soc.Sc
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.