Ruang Lingkup: Asuhan kebidanan terintegrasi dimulai dari masa kehamilan, bersalin, bayi baru lahir hingga keluarga berencana dalam upaya untuk menjamin kesejahteraan ibu dan bayi serta deteksi dini komplikasi.
Pelaksanaan: Asuhan kehamilan pada Ny.R pada masa kehamilan, bersalin, nifas, BBL, dan KB sebanyak 11 kali kunjungan. Kehamilan Ny.R mengalami anemia ringan dengan kadar Hb 9,3 gr% sehingga asuhan  yang diberikan  yaitu  tablet  Fe dan pemberian nutrsi. Persalinan dilakukan secara seksio sesarea. Masa nifas dilakukan transfusi darah dan BBL tanpa penyulit. Asuhan KB dilakukan melalui konseling pemilihan metode KB.
Evaluasi: Setelah pemberian transfusi kadar Hb ibu normal yaitu 11,1 gr%, nifas, BBL dan KB berlangsung normal. Ny.R memilih KB Suntik 3 bulan.
Simpulan dan saran: Ny.R dan bayinya telah mendapat asuhan kebidanan berkelanjutan dengan keadaan sehat sampai kunjungan berakhir. Terdapat kesenjangan yaitu tidak dilakukannya IMD. Instansi kesehatan atau tenaga kesehatan  diharapkan  dapat  melakukan  pemberian  asuhan  kebidanan  sesuai dengan evidence based.
Kata kunci: ibu, bayi, asuhan kebidanan, berkelanjutan