ABSTRAK

Deska Luqman Age Pradana. D1115007. Responsivitas Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan Dan Perikanan Dalam Program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab) Di Kabupaten Bantul Tahun 2017. Skripsi. Program Studi Ilmu Administrasi Negara. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. 2019.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengetahui responsivitas Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan dalam program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab) di Kabupaten Bantul tahun 2017. Teori yang dijadikan dasar analisis yakni menurut Agus Dwiyantotentang indikator responsivitas yang meliputi: 1) terdapat tidaknya keluhan dari pengguna jasa, 2) sikap aparat birokrasi dalam merespon keluhan dari pengguna jasa, 3) penggunaan keluhan dari pengguna jasa sebagai referensi bagi perbaikan penyelenggaraan pelayanan pada masa mendatang dan 4) berbagai tindakan aparat birokrasi untuk memberikan kepuasan pelayanan kepada pengguna jasa. Sumber data diambil dari hasil wawancara dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Analisa data yang digunakan adalah analisa deskriptif kualitatif.
Dari hasil penelitian menunjukan bahwa responsivitas Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan dalam program upaya khusus sapi indukan wajib bunting (Upsus Siwab) bisa dikatakan sudah responsiv dilihat dari capaian target. Hal ini dilihat dari sedikitnya keluhan dari peternak penerima program (kurang dari1%). Keluhan yang ada diselesaikan segera sehingga langsung teratasi dan ditemukan solusinya. Respon yang cepat dari Dinas saat menemukan kendala dalam menjalankan program dan menghadapi kebutuhan peternak. Peternak sebagai penerima program selalu diutamakan kebutuhannya bahkan pelayanan dilakukan 24 jam. Jika ada panggilan dari peternak petugas tetap datang untuk melayani. Dari situ dapat disimpulkan bahwa Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan sangat responsiv.

Keyword : Responsivitas, Program, UPSUS SIWAB