Penulis Utama : Iqbal Nursiamas
NIM / NIP : K1313034
×

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) model pembelajaran yang menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik di antara model pembelajaran STAD dengan strategi GQGA atau model pembelajaran langsung; (2) prestasi belajar matematika yang lebih baik di antara siswa dengan gaya belajar visual, auditorial atau kinestetik pada materi fungsi; (3) pada gaya belajar, yaitu gaya belajar visual, gaya belajar auditori atau gaya belajar kinestetik yang menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik, siswa yang memperoleh model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan Giving Question and Getting Answer atau pembelajaran langsung; (4) diantara model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan Giving Question and Getting Answer dengan pembelajaran langsung yang prestasi belajar matematika yang lebih baik antara siswa dengan gaya belajar visual, gaya belajar auditori atau gaya belajar kinestetik.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Baki Sukoharjo tahun pelajaran 2018/2019 yang terdiri dari 245 siswa yang terbagi kedalam delapan kelas. Sampel yang digunakan yaitu siswa dari dua kelas dengan jumlah total siswa kedua kelas tersebut adalah 63 siswa. Pengambilan sampel dilakukan secara cluster random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi untuk mengumpulkan data yang berupa data nilai Ulangan Tengah Semester, metode angket untuk data gaya belajar siswa dan metode tes untuk data prestasi belajar matematika siswa pada materi Fungsi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama, kemudian dilanjutkan dengan uji lanjut pasca anava yaitu uji komparasi ganda dengan metode Scheffe. Untuk persyaratan analisis, yaitu populasi berdistribusi normal menggunakan uji Lilliefors dan populasi mempunyai variansi yang sama (homogen) menggunakan metode Bartlett.
Berdasarkan hasil analisis pada penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa: (1) model pembelajaran STAD dengan strategi GQGA menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada model pembelajaran langsung; (2) siswa dengan gaya belajar visual memiliki prestasi belajar yang lebih baik daripada siswa dengan gaya belajar auditori dan kinestetik sedangkan siswa dengan gaya belajar auditori memiliki prestasi belajar yang sama baiknya dengan siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik; (3) pada masing-masing gaya belajar, pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran STAD dengan strategi GQGA menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik jika dibandingkan dengan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran langsung; (4) pada masing-masing model pembelajaran, siswa dengan gaya belajar visual memiliki prestasi belajar yang lebih baik daripada siswa dengan gaya belajar auditori dan kinestetik sedangkan siswa dengan gaya belajar auditori memiliki prestasi belajar yang sama baiknya dengan siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik.
Kata kunci : Student Teams Achievement Division, Giving Question and Getting Answer, gaya belajar, fungsi.

 

×
Penulis Utama : Iqbal Nursiamas
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K1313034
Tahun : 2019
Judul : Eksperimentasi model pembelajaran Student Teams Achievement Division (Stad) dengan Strategi Giving Question And Getting Answer (Gqga) pada materi fungsi ditinjau dari gaya belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Baki tahun pelajaran 2018/2019
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. KIP - 2019
Program Studi : S-1 Pendidikan Matematika
Kolasi :
Sumber : UNS-F. KIP-Program Studi Pendidikan Matematika-K1313034-2019
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Sutopo, S.Pd, M.Pd
2. Dyah Ratri Aryuna, S.Pd, M.Si
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.