Penulis Utama : Citra Fitri Kusumawardani
NIM / NIP : C0512015
×

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini membahas tentang: Pandangan Gerakan Pemuda Islam Indonesia terhadap Perjanjian Linggarjati. Untuk mengetahui perjanjian Linggarjati, maka terlebih dahulu mengetahui latar belakang diadakannya perjanjian Linggarjati, selanjutnya pandangan dari Gerakan Pemuda Islam Indonesia yang kontra terhadap Perjanjian Linggarjati, dan hubungan antara kelompok pemerintah yang ikut dalam Perjanjian Linggarjati dengan kelompok muslim yang kontra terhadap Perjanjian Linggarjati.
Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yaitu Heuristik (pengumpulan sumber), Kritik Sumber (Kritik Intern dan Kritik Ekstern), Interpretasi dan yang terakhir historiografi. Sumber yang digunakan diantaranya Naskah Perjanjian Linggarjati,  surat kabar Djiwa Islam Th. I No. 15 – 16 – 17, Djiwa Islam Th. I No. 15 – 16 – 17, Djiwa Islam Edisi Genap Setahoen, Djiwa Islam Th I No. 1, Djiwa Islam Th.II No. 3. dan dilengkapi dengan buku serta referensi yang berkaitan dengan tema penelitian. Data yang telah terkumpul kemudian ditafsirkan, dianalisis, selanjutnya dirangkai dan disajikan dalam bentuk tulisan deskriptif analitis.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Gerakan Pemuda Islam Indonesia merupakan salah satu kelompok yang tidak setuju terhadap hasil perjanjian Linggarjati. Perbedaan pandangan terhadap hasil pesetujuan mengenai penyelesaian perselisihan politik Indonesia – Belanda yang dituangkan dengan melalui naskah perjanjian Linggarjati tidak saja terjadi dikalangan elit politik saat itu, namun juga terjadi pada masyarakat bawah.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah pada masa Revolusi tahun 1946-1947 masyarakat di Indonesia diajak untuk turut serta mempertahankan kemerdekaan, setelah NICA (Netherlands Indies Civil Administration)  dengan sekutu datang kembali untuk menjajah Indonesia, perjuangan Kelompok Gerakan Pemuda Islam Indonesia mendukung dengan semangat Nasionalisme di dalam berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia. GPII dibentuk dalam rangka menyalurkan aspirasi umat sebagai cerminan dari potensi yang sangat besar dan konkret. Pada masa itu, adalah masa yang tanpa pimpinan politik yang berasaskan Islam. Munculnya GPII pada tahun 1945 dipandang sebagi jawaban positif umat, terhadap manifesto politik dan direspon oleh pihak-pihak lain. Umat Islam pun merespon kesempatan tersebut dengan mendirikan kelompok, yang diberi nama Gerakan Pemuda Islam Indonesia yang berasaskan Islam di Indonesia.

Kata Kunci:, Pandangan, Perjanjian Linggarjati, GPII, NICA

 

×
Penulis Utama : Citra Fitri Kusumawardani
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : C0512015
Tahun : 2019
Judul : Pandangan Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) Terhadap Perjanjian Linggarjati Tahun 1946 – 1947
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Ilmu Budaya - 2019
Program Studi : S-1 Ilmu Sejarah
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. Ilmu Budaya, Jur. Ilmu Sejarah-C0512015-2019
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Susanto, M.Hum.
2. Dra. Sawitri Pri Prabawati, M. Pd.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ilmu Budaya
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.