×
Tanaman selada keriting hijau (Lactuca sativa var. crispa) merupakan salah satu sayuran memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi dan juga kandungan khususnya vitamin dan mineral yang lengkap untuk memenuhi syarat kebutuhan gizi. Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk mengetahui teknik-teknik budidaya tanaman selada keriting hijau, menghitung analisi usaha tani tanaman selada keriting hijau dan menghitung Break Event Point (BEP) hargan dan Break Event Point (BEP) produksi pada budidaya selada keriting hijau. Budidaya tanaman selada keriting hijau (Lactuca sativa var. Crispa) secara hidroponik sistem NFT (Nutrient Film Technique) dengan media rockwool dilakukan dengan tahapan persiapan alat dan bahan, pembersihan instalasi, persemaian, pembuatan nutrisi, pindah tanam, pemeliharaan, panen, pasca panen, serta pemasaran. Hasil dari budidaya tanaman selada keriting hijau (Lactuca sativa var. Crispa) secara hidroponik sistem NFT (Nutrient Film Technique) dengan media rockwool yang berjumlah 200 tanamam dengan harga Rp 5.000,00 untuk setiap tanamananya maka diperoleh penerimaan sebesar Rp 1.000.000,00 dengan total biaya yakni Rp 469.500,00 diperoleh pendapatan sebesar Rp 530.000,00. Hasil perhitungan tersebut diperoleh R/C 2,1 dan B/C 1,1 serta Break Event Point (BEP) produksi yakni 94 tanaman dan Break Event Point (BEP) harga yakni Rp 2.346,00.