Penulis Utama : Destiyan Armando Yogi Pratiwi
NIM / NIP : K8415017
×

Kehadiran jasa transportasi berbasis aplikasi, termasuk ojek sepeda motor online di Kota Surakarta telah menggeser transportasi konvensional khususnya ojek sepeda motor konvensional. Hal ini membuat ojek konvensional merubah strategi layanan agar tetap mempertahankan eksistensinya. Penelitian ini bertujuan untuk (1)menjelaskan pelayanan jasa transportasi ojek sepeda motor konvensional dan (2)mengidentifikasi strategi adaptasi yang berhasil dilakukan pengemudi ojek sepeda motor konvensional sebagai pekerjaan di Kota Surakarta.
Dengan pendekatan fenomenologis/kualitatif peneliti melibatkan 9 informan terdiri koordinator pangkalan ojek konvensional Surakarta; anggota ojek konvensional, dan Satbinmas Polresta Surakarta. Informan anggota ojek konvensional dipilih di empat lokasi pangkalan ojek: Stasiun Purwosari, Stasiun Balapan, Terminal Tirtonadi, dan depan kampus UNS. Data tentang pelayanan ojek konvensional dari informan dikumpulkan dengan wawancara mendalam. Setelah transkrip peneliti menggunakan teori Etika Subsistensi karya James C. Scott yang menyajikan 3 pilihan strategi: (1) perluasan jaringan sosial, (2) wirausaha alternatif, dan (3) penghematan pengeluaran belanja rumah tangga.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengemudi sepeda motor ojek konvensional berusaha memperbaiki pelayanan jasa transportasi kepada pelanggan mereka. Pertama, pengemudi mendirikan organisasi/komunitas ojek konvensional sebagai jaringan sosial, berbagi nomer telepon untuk komunikasi, persahabatan dalam pelayanan ke pelanggan, dan mensepakati batas zonasi pangkalan. Kedua pengemudi secara swadaya merintis usaha kecil, PKL atau warung keluarga, sebagai sumber penghasilan alternatif. Ketiga pengemudi melakukan penghematan belanja keluarga tapi masih memiliki etos kerja rendah dan santai. Sebagai tambahan, keempat, pengemudi juga berupaya memperbaharui sepeda motor mereka. Hasil temuan di atas menunjukkan bahwa pengemudi ojek konvensional di Surakarta hanya mampu menerapkan tiga strategi adaptasi: (1) membangun organisasi/komunitas ojek konvensional, (2) penegasan zonasi/wilayah dan variasi unggulan layanan dan (3) merintis usaha lain sebagai sumber pendapatan baru. Peneliti menyarankan agar pengemudi memperbaiki  etos kerja dan menabung untuk memperbaharui sepeda motor agar layanan ojek konvensional menarik masyarakat pelanggan.

Kata Kunci: strategi adaptasi, ojek konvensional, dan ojek online

×
Penulis Utama : Destiyan Armando Yogi Pratiwi
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K8415017
Tahun : 2019
Judul : Strategi Adaptasi Ojek Konvensional dalam Merespon Adanya Ojek Online di Kota Surakarta
Edisi :
Imprint : SURAKARTA - F. KIP - 2019
Program Studi : S-1 Pendidikan Sosiologi Antropologi
Kolasi :
Sumber : UNS-F.KIP Prog. PENDIDIKAN SOSIOLOGI ANTROPOLOGI-K8415017-2019
Kata Kunci : strategi adaptasi, ojek konvensional, dan ojek online
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. rer. nat Nurhadi S.Ant.,M.Hum
2. Abdul Rahman Ph.D.,
Penguji :
Catatan Umum : lamp unpublish
Fakultas : Fak. KIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.