ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari faktor-faktor siklus konversi kas terhadap profitabilitas perusahaan manufaktur. Ada tiga faktor dari siklus konversi kas, yaitu periode pengumpulan piutang, periode konversi persediaan dan periode penangguhan utang. Profitabilitas digunakan indikator return on asset dan net profit margin. Penelitian dilakukan pada 61 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2018. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu dengan purposive sampling.
Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini merupakan teknik analisis regresi data panel dengan menggunakan program EViews 10. Pemilihan model regresi data panel terbaik dengan Uji Chow dan Uji Hausman menunjukkan model fixed effect yang terbaik. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Periode pengumpulan piutang berpengaruh negatif signifikan terhadap net profit margin perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2) Periode konversi persediaan berpengaruh negatif signifikan terhadap return on asset perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 3) Periode penangguhan utang berpengaruh positif signifikan terhadap return on asset perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Kata kunci: siklus konversi kas, periode pengumpulan piutang, periode konversi persedian, periode penangguhan utang, return on asset (ROA), net profit margin (NPM)