Penelitian bertujuan untuk menghitung skor concept map (CM) dan menganalisis peningkatan skor concept map peserta didik kelas X MIPA 4 SMA Negeri 2 Karanganyar melalui penerapan teknik instruksional di tahap problem analysis and learning issue dalam Problem Based Learning (PBL).
Penelitian merupakan penelitian tindakan kelas yang pelaksanaannya terdiri dari prasiklus, siklus I dan siklus II. Prasiklus menggunakan model PBL, sedangkan siklus I dan siklus II menggunakan model PBL dengan penambahan teknik instruksional berupa pertanyaan guru pada tahap problem analysis and learning issue. Subjek penelitian adalah 36 peserta didik kelas X MIPA 4 SMA Negeri 2 Karanganyar. Prosedur penelitian meliputi perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi, assessment, wawancara, dan dokumentasi. Data penelitian berupa skor CM peserta didik yang dihitung dalam bentuk persentase berdasarkan skor Expert CM sesuai materi disetiap siklus. Validitas data dilakukan dengan konfirmasi antara persentase skor CM peserta didik dengan hasil wawancara dan dokumentasi proses pembelajaran. Teknik analisis dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan persentase skor CM prasiklus, siklus I dan siklus II secara berurutan berada pada rentang nilai 0-20%, 5-39% dan 12-51% dengan peningkatan rata-rata persentase skor CM prasiklus ke siklus I sebesar 8%, serta siklus I ke siklus II sebesar 15%. Jumlah peserta didik yang mengalami peningkatan persentase skor CM dari prasiklus ke siklus I sebesar 73% dan siklus I ke siklus II sebesar 87%, dengan demikian penerapan teknik intruksional pada tahap problem analysis and learning issue dalam PBL meningkatkan skor CM peserta didik.