×
ABSTRAK
Latar Belakang: ASI Eksklusif merupakan makanan alami pertama terbaik yang mengandung semua unsur zat gizi yang dibutuhkan bayi usia 0-6 bulan. ASI memiliki pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan bayi, termasuk perkembangan mental emosional melalui zat gizi yang terkandung dalam ASI dan kelekatan antara ibu dan bayi yang terbentuk lewat kegiatan menyusui. Kelekatan yang kurang antara ibu dan bayi dapat mempengaruhi mental emosional anak yang berpengaruh terhadap perkembangan anak pada tahap selanjutnya dan akan berdampak pada gangguan mental emosional seperti sulit untuk mengendalikan kejadian depresi dan kecemasan ditahap usia anak selanjutnya.
Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik case-control. Subyek penelitian adalah remaja putri SMP Islam Al-Abidin Banyuanyar Banjasari dengan riwayat ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif sejumlah 74 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan skala BDI, TMAS, dan kuesioner riwayat ASI Eksklusif. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Uji Mann Whitney dan Uji-T Independent dengan program SPSS 16.0 for windows.
Hasil: Terdapat perbedaan tingkat depresi yang bermakna secara statistik antara remaja putri SMP Islam Al-Abidin Banyuanyar Banjarsari dengan riwayat ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif (p = 0,000). Terdapat perbedaan tingkat kecemasan yang bermakna secara statistik antara remaja putri SMP Islam Al-Abidin Banyuanyar Banjarsari dengan riwayat ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif (p = 0,000).
Simpulan: Terdapat perbedaan tingkat depresi yang bermakna secara statistik antara antara remaja putri SMP Islam Al-Abidin Banyuanyar Banjarsari dengan riwayat ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif. Terdapat perbedaan tingkat kecemasan yang bermakna secara statistik antara remaja putri SMP Islam Al-Abidin Banyuanyar Banjarsari dengan riwayat ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif.
Kata kunci: Depresi, Kecemasan, Riwayat ASI Eksklusif