ABSTRAK

Tugas Akhir ini penulis  membahas megenai alih aksara yang dijadikan sebagai branding di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bantul. Penulis membahas proses kegiatan alih aksara, branding yang dilakukan dalam pemasaran kegiatan alih aksara, serta kendala-kendala  yang dihadapi selama pelaksanaan kegiatan alih aksara tersebut. Kegiatan alih aksara diadakan rutin setiap tahunnya oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bantul untuk menarik minat pengunjung serta untuk mempertahankan eksistensi perpustakaan itu sendiri. Kegiatan alih aksara masih sangat jarang diadakan oleh perpustakaan yang lain. Kegiatan ini menjadi pembeda atau penciri Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bantul dengan instansi perpustakaan yang lain. Hasil pelaksanaan magang yang didapat oleh penulis selain ilmu adalah pengalaman. Penulis mendapatkan  banyak  pengalaman  berharga  setelah  melaksanakan  magang  di Dinas  Perpustakaan  dan  Kearsipan  Kabupaten  Bantul.  Banyak  kegiatan  yang belum pernah dilakukan sebelumnya oleh penulis. Selain itu penulis juuga mendapat banyak relasi dalam bidang perpustakaan. Dari penulisan ini penulis dapat  menyimpulkan  bahwa  sebuah  branding  sangat  penting  dalam  sebuah instansi termasuk instansi perpustakaan. Dengan adanya branding masyarakat luas dapat   mengenal   perpustakaan   dengan   lebih   jauh   hingga   tertarik   untuk mengunjungi dan membaca di perpustakaan.

Kata kunci: alih aksara, branding, perpustakaan.