Pembelajaran menelaah crita cekak atau cerkak di sekolah saat ini kekurangan referensi selama ini guru dan murid hanya berpatokan dengan buku teks pelajaran dan jarang menggunakan media ajar lainnya, oleh sebab itu agar siswa tidak bosan dan dapat memiliki pandangan yang luas terhadap wacana cerkak maka bisa digunakan media lainnya seperti majalah berbahasa Jawa. Dengan menggunakan majalah berbahasa Jawa seperti majalah Penjebar Semangat sebagai alternatif pembelajaran diharapkan dapat memberikan inovasi yang baru dalam pembelajaran bahasa Jawa. Sehingga wawasan bagi murid bertambah luas, menanamkan rasa cinta terhadap karya sastra Jawa dan menginspirasi murid untuk membuat wacana berbahasa Jawa. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menjelaskan bentuk kohesi serta relevansi rubrik Wacan Bocah dalam majalah Penjebar Semangat tahun 2017 sebagai alternatif materi ajar bahasa Jawa kelas X di SMA. Penelitian ini merupakan metode penelitian deskriptif kualitif. Data rubrik pada penelitian ini didapat dari majalah Penjebar Semangat tahun 2017. Sumber data penelitian adalah dokumen dan informan. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data dengan cara library research, mencatat data yang dibutuhkan, analisis dokumen, dan wawancara. Uji validitas data menggunakan triangulasi data dan teori. Analisis data menggunakan teknik analisis jaringan meliputi tiga jaringan yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan. Simpulan dalam penelitian ini (1) Aspek kohesi gramatikal yang terkandung dalam rubrik Wacan Bocah yaitu referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi. Unsur referensi merupakan unsur dominan dengan jumlah 627 data; (2) Unsur kohesi leksikal yang terkandung dalam rubrik Wacan Bocah yaitu repetisi, sinonimi, antonimi, kolokasi, hiponimi, dan ekuivalen. aspek kohesi leksikal yang paling dominan ialah repetisi yaitu berjumlah 50 data; (3) Kohesi gramatikal dan leksikal dalam rubrik Wacan Bocah tahun 2017 majalah Panyebar Semangat terbukti relevan dan layak dijadikan sebagai materi pembelajaran bahasa Jawa di SMA.

Kata Kunci : kohesi gramatikal, kohesi leksikal, cerkak, materi ajar