×
Roti kering bagelen merupakan produk olahan roti yang tergolong pada jenis roti kering,Proses pembuatan roti kering bagelen dilakukan dengan dua kali proses pemanggangan, sehingga tercipta roti yang kering seperti yang diinginkan. Praktek quality controldi UKM Roti Budi Asih bertujuan untuk merancang konsep CPPB yang dapat diterapkan. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, pengambilan sampel, pengujian, studi pustaka dan dokumentasi. Tahapan proses pembuatan roti kering bagelen meliputi persiapan bahan baku, pencampuran bahan, fermentasi, pembentukan adonan, pengembangan adonan, pemanggangan I, pendiaman, pemotongan dan pengolesan, pemanggangan II, pendiaman, dan tahapan proses pembuatan yang terakhir adalah pengemasan. Perancangan konsep CPPB pada proses pembuatan roti kering bagelen menggunakan dasar BPOM RI Nomor HK 03.1.23.04.12.2206 tahun 2012 tentang Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB). Berdasarkan hasil evaluasi, parameter yang belum memenuhi konsep CPPB antara lain bangunan dan fasilitas, peralatan produksi, fasilitas dan kegiatan higiene dan sanitasi, kegiatan higiene dan sanitasi karyawan, pemeliharaan dan program higiene dan sanitasi, pengendalian proses, penyimpanan, pelabelan pangan, penarikan produk, pencatatan dokumentasi dan pelatihan karyawan.Sementara itu parameter yang telah sesuai dengan konsep CPPB yaitu terdapat pada lokasi dan lingkungan, suplai air, dan kemasan. Berdasarkan hasil pengujian produk roti kering bagelen UKM Roti Budi Asih, menunjukan pengujian organoleptik parameter warna 3,97 (Suka), parameter aroma 3,93 (Suka), parameter rasa 4,07 (Suka), parameter tekstur 4,03 (Suka) dan parameter Overall 3,97 (Suka). Kadar air 6,72%, Kadar abu 0,42%, Kadar lemak 11,70%, Kadar protein 6,75% dan Kadar Karbohidrat bydifferent74,40%Kata kunci: Konsep CPPB, Pengendalian Mutu, Roti Kering Bagelen