Penulis Utama | : | Vinki Trigunanda Aditya |
NIM / NIP | : | A131708011 |
Kebisingan di kota-kota besar dari tahun ke tahun semakin parah dengan kian padatnya kendaraan bermotor. Salah satu dampak dari kebisingan terhadap kesehatan masyarakat adalah dengan meningkatnya stress. Perkembangan Kota Pekanbaru yang semakin pesat menyebabkan menurunnya kualitas lingkungan. Seiring dengan pertumbuhan penduduk kota Pekanbaru dengan laju pertumbuhan pertahun 20,82%. Kebisingan tersebut dapat dikurangi dengan keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi mitigasi kebisingan di RTH Putri Kaca Mayang dan RTH Tunjuk Ajar Integritas Kota Pekanbaru.
Dalam penelitian ini dilakukan pengukuran kebisingan pada RTH Putri Kaca Mayang dan RTH Tunjuk Ajar Integritas Kota Pekanbaru dengan menggunakan metode pengukuran tingkat kebisingan lingkungan SNI 8427:2017. Analisis risiko lingkungan menggunakan metode secara kualitatif. Pengumpulan data persepsi terhadap kebisingan di RTH menggunakan wawancara secara mendalam dengan pengunjung RTH dan dianalisis secara kualitatif.
Data perhitungan menunjukkan bahwa derajat kebisingan Ruang Terbuka Hijau di Kota Pekanbaru untuk RTH Putri Kaca Mayang rata-rata 65,1 dBA pada hari minggu dan 66,7 dBA pada hari rabu. Untuk RTH Tunjuk Ajar Integritas rata-rata adalah 66,6 dBA pada hari minggu dan 63,2 dBA pada hari rabu. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari pengukuran kebisingan pada hari minggu dengan hari rabu. Hasil
menunjukkan Pengendalian kebisingan di RTH dalam mereduksi kebisingan di RTH Putri Kaca Mayang mencapai 10,5 dBA dan di RTH Tunjuk Ajar Integritas mencapai
5,4 dBA. Hasil analisis risiko lingkungan secara kualitatif menunjukkan bahwa RTH Putri Kaca Mayang termasuk dalam kategori nilai risiko berarti sedangkan RTH Tunjuk Ajar Integritas termasuk dalam kategori nilai sedang untuk risiko penurunan tingkat kesehatan masyarakat. Persepsi pengunjung RTH terhadap kebisingan adalah
pengunjung merasakan cukup bising saat berada di RTH namun, pengunjung tidak
terganggu dengan bising tersebut. Kemampuan RTH dalam mitigasi kebisingan dapat ditingkatkan dengan penambahan vegetasi dan tutupan lahan berupa rumput. Mitigasi terhadap kebisingan pada sumber bising dapat dilakukan dengan penertiban pedagang kaki lima dan rekayasa lalulintas di sekitar RTH.
Kata kunci : Ruang terbuka hijau, kebisingan, mitigasi, Pekanbaru
Penulis Utama | : | Vinki Trigunanda Aditya |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | A131708011 |
Tahun | : | 2019 |
Judul | : | Mitigasi Kebisingan pada Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Pekanbaru |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Pascasarjana - 2019 |
Program Studi | : | S-2 Ilmu Lingkungan |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-Pascasarjana Program Studi Ilmu Lingkungan-A131708011-2019 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Tesis |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dr. M. Masykuri, M.Si 2. Dr. Prabang Setyono, M.Si |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|