×
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui (1) laju distribusi difusi cairan pada material komposit laminat bambu dengan menggunakan metode elemen hingga, (2) proses laju distribusi tekanan higroskopis akibat pengaruh higroskopik pada material komposit laminat bambu dengan menggunakan metode elemen hingga
Variabel bebas pada penelitian ini adalah variasi suhu imersi pada masing-masing material, suhu variasi yang digunakan yaitu imersi suhu ruang, suhu 50?C, dan suhu 80?C pada material epoksi dan bambu epoksi. Variabel kontrol yaitu waktu imersi selama 480 jam, variable terikat yatu mengenai laju distribusi cairan dan laju distribusi tekanan higroskopis. Metode yang digunakan yaitu metode analitis dan numerik dengan perangkat lunak Ansys Student version 19.2, Workbench dengan fungsi transient thermal dan static structural.
Hasil penelitian menunjukkan pertama, analisa hukum fick menunjukkan nilai difusivitas material meningkat seiring dengan bertambahnya suhu imersi, dengan nilai difusivitas dalam mm/h dihasilkan nilai epoksi suhu ruang: 0,011; epoksi imersi 50?C: 0,031, epoksi imersi 80?C 0,149; bambu komposit suhu ruang 0,011; bambu komposit suhu 50?C: 0,016; bambu komposit imersi 80?C: 0,004. Terjadi perbedaan pada material imersi suhu 80?C dikarenakan kedua material dikategorikan non fickian. Laju ditribusi difusi menunjukkan nilai saturasi berurutan material epoksi suhu ruang, suhu 50?C, bambu komposit suhu ruang, bambu komposit suhu 50?C yaitu 1,7%; 1,79%; 3,4%; 4,4%; dan material epoksi imersi 80?C dan bambu koposit 80?C belum ditemui titik saturasi yang constant karena bersifat anomali dan nonfickian. Kedua, hasil simulasi laju distribusi tekanan higroskopis material menunjukkan material bambu komposit imersi suhu ruang, imersi 500C, imersi 800C, secara berurutan memiliki nilai 11980 Pa, 22660 Pa, dan 25000 Pa.
Kata Kunci: Difusi, Komposit Laminat Bambu, Metode Elemen Hingga, Tekanan Higroskopis