Abstrak

Sumber Daya Manusia Aparatur atau yang dikenal sebagai ASN (PNS dan PPPK)
sebagai pilar utama pelayanan kepada masyarakat, sehingga peningkatan kualitas
ASN menjadi prioritas penting untuk menciptakan kondisi birokrasi yang
berkualitas dan pr`ofessional.

Namun kenyataanya, kualitas ASN di Indonesia masih belum optimal dan masih
terdapat banyaknya pelanggaran oleh ASN. Dalam hal ini, BKPPD Kota Surakarta
menerapkan strategi peningkatan kualitas ASN sesuai pada Buku Profil Pegawai
Negeri Sipil Tahun 2016. Oleh karena itu, perlu dilakukan evaluasi untuk mengukur
keberhasilan strategi tersebut dan dilakukan analisis penyebab masalah yang pada
penerapan strategi.

Evaluasi dilakukan dengan teori implementasi strategi untuk mengevaluasi
program, anggaran dan prosedur. Kemudian dilakukan pengukuran keberhasilan
dengan Key Performance Indicator untuk membandingkan actual capaian terhadap
target. Hasil penilaian KPI yang tidak memenuhi target akan dianalisis
menggunakan Root Cause Analysis Fishbone untuk mengetahui penyebab
masalahnya dan disusun usulan perbaikan.

Dalam Evaluasi ini, hasil menunjukan terdapat 3 indikator strategi yang berhasil
dan 1 indikator yang tidak berhasil (tidak memenuhi target) yaitu penurunan
pelanggaran Disiplin ASN yang disebabkan oleh penurunan anggaran program,
kurangnya sumber daya manusia pelatih, dan kurangnya evaluasi program yang
dilakukan.

Kata Kunci: Evaluasi Strategi, Peningkatan Kualitas, Aparatur Sipil Negara