ABSTRAK

Tujuan   penelitian   ini   adalah:   (1)   menganalisis   adanya   faktor-faktor penyebab tidak mengerjakan tugas dari guru secara individu pada siswa kelas IV SD  Negeri  2  Sanden  2019/2020;  (2)  mengidentifikasi  upaya  bimbingan  guru terhadap   siswa   berkesulitan   belajar   yang   tidak   mengerjakan  tugas;   dan   (3) menganalisis jenis kesulitan belajar siswa pada kelas IV SD Negeri 2 Sanden.Penelitian    ini    menggunakan    metode    penelitian    kualitatif    dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV. Sumber data yang digunakan meliputi guru kelas IV, siswa kelas IV, dan orang tua siswa. Data yang digunakanberupa data kualitatif deskriptif mengenai faktor-faktor penyebab siswa tidak mengerjakan tugas sekolah, upaya guru dalam melakukan bimbingan, dan jenis-jenis kesulitan belajar siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam  penelitian  ini  adalah  meliputi  observasi,  wawancara,  dan  studi  dokumen. Teknik  uji  validitas  data  penelitian  ini  adalah  teknik  triangulasi  sumber.  Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi.Hasil     penelitian     menunjukkan     bahwa:     (1)     Faktor-faktor     yang menyebabkan  siswa  tidak  mengerjakan  tugas  dari  guru  yang  diberikan  secara individu   sangat   dipengaruhi   oleh   faktor standar   pelajaran   di   atas   ukuran kemampuan  siswa  (100%),  relasi  guru  dengan  siswa  (95,8%),  minat siswa(87,5%),  metode  mengajar  (84,37%),  dan  kesehatan  (81,25%).  Beberapa  faktor yang tidak dan kurang memengaruhi, yaitu bakat,teman bergaul, pengertian orang tua, dan  cara  mendidik  anak.  (2)  Guru  sudah  mencari  solusi  dalam  memberikan bimbingan terhadap kesulitan belajar siswa, yaitu: (a) guru menggunakan metode mengajar  yang  variatif,  inovatif,  dan  interaktif;  (b)  guru  melakukan  pendekatan terhadap  siswa  dengan  cara  membangun  komunikasi  interpersonal;  (c)  guru menyesuaikan  materi  dengan  kemampuan  siswa.  (3)  Jenis  kesulitan  yang  paling banyak ditemuiadalah memory disorder, dimana siswa kurang mampu mengingat apa  yang  didengar  dan  dilihat  ataupun  dialami.  Sementara  kesulitan  yang  lain seperti academic learning disabilities, gangguan persepsi visual dan motoric, dan perhatian atau attention disorder juga dialami tetapi jumlahnya sedikit.Kesimpulan    penelitian    ini    faktor-faktor    menyebabkan    siswa    tidak mengerjakan  tugas  karena  faktor  internal  dan  eksternal,  guru  sudah  berupaya mengatasi  dengan  metode  pembelajaran   yang  baik,  tetapi  siswa  mengalami kesulitan belajar yang disebut memory disorder.

Kata Kunci : tugas guru, faktor siswa tidak mengerjakan tugas, guru.