Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penagihan pajak, kepatuhan wajib pajak, dan pertumbuhan ekonomi terhadap penerimaan pajak pada KPP Pratama di lingkungan kantor wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Tengah II tahun 2014-2018 dengan menggunakan model regresi berganda. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder dan diestimasi menggunakan panel data dengan variabel dependenyaitu penerimaan pajak, sedangkan untuk variabel independen yaitu penagihan pajak, kepatuhan wajib pajak, dan pertumbuhan ekonomi.
Metodeanalisis yang digunakan adalah uji regresi linier berganda menggunakan data panel dengan menggunakan Fixed Effect Model (FEM) dan dilakukan di 17 kabupaten/kota di ProvinsiJawa Tengah tahun 2014-2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai variabel yang signifikan secara statistik dan dianggap berpengaruh terhadap penerimaan pajak adalah kepatuhan wajib pajak, sedangkan variabel penagihan pajak dan pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan pajak pada KPP Pratama di lingkungan kantor wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Tengah II tahun 2014-2018. Saran untuk penelitian ini adalah sebaiknya Direktorat Jenderal Pajak melakukan reformasi perpajakan, melakukan sensus pajak, dan melakukan sosialisasi yang intens kepada masyarakat agar penerimaan pajak bisa meningkat. Selain itu untuk penelitian yang akan datang dan dengan tema yang sama, diharapkan menambah variabel lagi yang dapat berpengaruh terhadap penerimaan pajak.