Pertumbuhan ekonomi merupakan faktor penting yang digunakan sebagai alat ukur untuk melihat tingkat keberhasilan perekonomian di suatu wilayah. Adanya peningkatan pendapatan per kapita dan pendapatan daerah (PDB dan PDRB),  berkurangnya jumlah pengangguran, dan penambahan kesempatan kerja merupakan pertanda pertumbuhan ekonomi berjalan dengan baik di suatu wilayah. Pertumbuhan ekonomi dapat ditunjang dari berbagai sektor, tetapi dalam penelitian ini memilih sector pariwisata untuk dilakukan analisis kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini menggunakan PDRB sebagai parameter yang dipilih untuk melihat laju pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah. Penelitian ini memiliki empat tujuan, diantaranya (1) Untuk mengetahui pengaruh jumlah wisatawan terhadap PDRB, (2)Untuk mengetahui pengaruh jumlah daya tarik wisata terhadap PDRB, (3) Untuk mengetahui pengaruh tingkat hunian kamar hotel terhadap PDRB, (4) Untuk mengetahui pengaruh rata-rata lama tinggal terhadap PDRB Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2009-2018. Variabel independen dalam penelitian ini adalah jumlah wisatawan, jumlah daya tarik wisata, tingkat hunian kamar hotel, dan  rata-rata lama tinggal wisatawan, sedangkan variable dependennya yaitu PDRB. Analisis data panel dengan regresi linier berganda melalui Fixed Effect Model (FEM) dipilih sebagai metode analisis dalam penelitian ini yang pengolahannya dibantu dengan software Eviews 9. Jumlah data yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 35 kabupaten atau kota yang berada di ProvinsiJawa Tengah pada tahun 2009-2018, sedangkan sumber datanya diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan DinasKepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (DISPORAPAR). Hasil analisis menunjukkan bahwa (1) Jumlah wisatawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB, (2) Jumlah daya tarik wisata berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB, (3) Tingkat hunian kamar hotel tidak berpengaruh erhadap PDRB, (4) Rata-rata lama tinggal wisatawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB. Uji koefisiensi dterminasi (R2) yaitu sebsar 0.614265. Hal ini berarti 61,43% variable dependen dijelaskan oleh variable independen. Saran yang dapat diberikan dari penelitian ini adalah Pemerintahan Provinsi Jawa Tengah sebaiknya lebih giat dalam melakukan kerjasama dengan berbagai pihak yang terkait untuk bisa mengembangkan kualitas sector pariwisata guna meningkatkan perekonomian suatu daerah.