Penulis Utama : Ana Pratiwi
NIM / NIP : H0216004
×

RINGKASAN


HUBUNGAN ALTERNATE WETTING AND DRYING (AWD) DAN PUPUK KANDANG TERHADAP KETERSEDIAAN NITROGEN DALAM BUDIDAYA PADI. Skripsi: Ana
Pratiwi (H0216004). Pembimbing: Supriyadi, Ali Pramono. Program Studi Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret – Surakarta.
Air dan hara nitrogen adalah dua hal penting yang dibutuhkan dalam budidaya padi. Budidaya padi umumnya memerlukan air dan nitrogen dalam jumlah yang besar. Praktik penggenangan sering digunakan petani untuk memenuhi kebutuhan air tanaman padi namun praktik tersebut dianggap tidak sesuai dengan upaya konservasi air. Penggunaan AWD dapat menghemat air namun praktik tersebut diduga dapat meningkatkan lolosnya nitrogen. Sementara itu pupuk kandang dapat meningkatkan ketersediaan nitrogen sehingga perlu adanya penelitian terhadap penggunaan AWD dan pupuk kandang terhadap nitrogen dalam budidaya padi. Penelitian bertujuan (1) mencari pengaruh AWD dan pupuk kandang terhadap ketersediaan nitrogen dalam tanah. (2) mencari kombinasi perlakuan yang paling baik dalam menjaga ketersediaan N dalam budidaya padi. Metode yang digunakan adalah RAKL (rancangan acak kelompok lengkap) dengan 2 faktor yaitu pengairan dan pupuk kandang dengan masing-masing 4 ulangan. Parameter yang diamati adalah N total, N tanaman, N- ammonium, N-nitrat, N2O dan water-field pore space (WFPS) sebagai data pendukung. Penelitian dilakukan pada musim hujan mulai bulan November 2019 hingga Maret 2020 di Balai Penelitian Lingkungan Pertanian Pati.
Hasil penelitian menunjukkan jika penggunaan AWD meningkatkan kadar nitrat dalam tanah dan fluks N2O karena adanya perubahan kondisi air pada lahan dimana hal tersebut memicu adanya proses nitrifikasi. Meski demikian penggunaan AWD tidak mengganggu N dalam tanaman. Selain itu AWD juga tidak berpegaruh nyata terhadap N2O ketika musim hujan. Pemberian pupuk kandang meningkatkan N total dan N pada tanaman serta meningkatkan fluks N2O.. Kombinasi penggunaan AWD dan pupuk kandang berkorelasi negatif terhadap fluks N2O. Kombinasi perlakuan paling baik dalam menjaga nitrogen dalam penelitian ini adalah penggenangan dan pemberian pupuk kandang jika mengesampingkan efisiensi air namun jika efisiensi air mejadi penting untuk dilakukan maka kombinasi penggunaan AWD dan pupuk kandang dapat digunakan. Penggunaan AWD dan pupuk kandang meski meningkatkan lolosnya N dalam bentuk fluks N2O namun tidak menurunkan kadar nitrogen dalam tanaman padi.

 

×
Penulis Utama : Ana Pratiwi
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : H0216004
Tahun : 2020
Judul : Hubungan Alternate Wetting And Drying (AWD) dan Pupuk Kandang Terhadap Ketersediaan Nitrogen pada Budidaya Padi
Edisi :
Imprint : Surakarta - F.Pertanian - 2020
Program Studi : S-1 Ilmu Tanah
Kolasi :
Sumber : UNS-F.Pertanian PROGRAM STUDI ILMU TANAH-H0216004-2020
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. Ir. Supriyadi, M.P.
2. Ali Pramono, S.P.,
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Pertanian
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.