Kebiasaan mahasiswa yang suka menunda-nunda dan ragu-ragu terhadap sesuatu hal, turut mempengaruhi sikap dalam memulai suatu tindakan, salah satu nya ialah pada minat  berinvestasi.  Minat  mahasiswa  dalam  berinvetasi  tergolong  rendah  walaupun mayoritas  jurusan  di  Fakultas  Ekonomi  dan  Bisnis  akan  mendapatkan  pengetahuan atau  mata  kuliah  mengenai  pasar  modal.  Tujuan  penelitian  ini  adalah  untuk mengetahui apakah ada hubungan antara karakter atau sifat prokrastinasi (menunda- nunda)  dan  skeptisisme  (ragu-ragu)  pada  mahasiswa  FEB  UNS  terhadap  minat berinvestasi  di  pasar  modal.  Penelitian  ini  merupakan  penelitian  kuantitatif  dengan sampel penelitian menggunakan teknik Stratified Sampling yakni berdasarkan tingkat jenjang  Pendidikan  yang  ada  di  FEB  UNS  (Diploma-3,  Strata-1,  Magister  dan Doktor).  Instrumen  yang  digunakan  ialah  Kuisioner  online  yang  disebar  melalui kontak pribadi secara langsung, maupun disebar secara daring melalui grup chat. Data diolah melalui program SPSS dengan menggunakan alat Analisa regresi berganda dan cross tabulations. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai F-Hitung sebesar 41,627 dan nilai F-Tabel 3,04 (F-Hitung > F-Tabel) dengan signifikansi 0,000 < 0>