<!--[if !mso]> <style> v\:* {behavior:url(#default#VML);} o\:* {behavior:url(#default#VML);} w\:* {behavior:url(#default#VML);} .shape {behavior:url(#default#VML);} </style> <![endif]-->ABSTRAK

Gadis Fitri Rizkianti R0317027. ASUHAN KEBIDANAN TERINTEGRASI PADA NY M UMUR 25 TAHUN DI PUSKESMAS SANGKRAH SURAKARTA. Program Studi D III Kebidanan Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret.

Latar Belakang: Asuhan kebidanan terintegrasi merupakan asuhan yang diberikan bidan pada klien mulai hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan keluarga berencana (KB) dalam upaya menjaga kesehatan ibu dan bayi serta deteksi dini komplikasi penyulit.

Pelaksanaan: Asuhan kehamilan dilakukan tiga kali. Persalinan dengan sectio cesarea atas indikasi insufisiensi plasenta dan lilitan tali pusat dengan memberikan asuhan praoperatif dan post operatif. Asuhan nifas dengan memberikan konseling kebutuhan masa nifas, proses menyusui dan cara menyusui yang benar. Asuhan bayi baru lahir dengan berat badan lahir rendah, memastikan pemberian ASI eksklusif dan mengatasi bingung putting pada bayi. Asuhan KB dilakukan melalui konseling tentang pemilihan metode KB.

Evaluasi: Tidak terdapat komplikasi pada asuhan kehamilan dan asuhan persalinan tidak dilakukan IMD (Inisiasi Menyusu Dini). Bayi lahir dengan berat badan lahir rendah di RS PKU Muhammadiyah Solo, di lakukan perawatan tali pusat tertutup. Tidak ditemukan komplikasi pada masa nifas. Ibu memilih KB suntik 3 bulan.

Simpulan dan saran: Terdapat kesenjangan pada asuhan persalinan dengan sectio cesarea bayi baru lahir tidak dilakukan IMD dan dalam asuhan bayi baru lahir dilakukan perawatan tali pusat tertutup. Petugas kesehatan diharapkan dapat memberikan asuhan secara komprehensif sesuai dengan SOP asuhan kehamilan, asuhan persalinan, asuhan ibu nifas, bayi baru lahir dan asuhan KB yang sudah ditetapkan.