Abstrak

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis: (1) Penerapan teknik assembling pada seni patung dari limbah kayu jati di UD Kusuma Jati Banjarbanggi Ngawi tahun 2019. (2) Bentuk visual karya patung dengan penerapan teknik assembling di UD Kusuma Jati Banjarbanggi Ngawi tahun 2019.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan studi kasus tunggal terpancang. Sumber data yang digunakan adalah informan yang dipilih yaitu Pemilik UD Kusuma Jati, Karyawan UD Kusuma Jati, Seniman patung, serta karya patung di UD Kusuma Jati tahun 2019, karya patung Seniman, arsip katalog Artjog 2018, buku. Teknik pengambilan subjek adalah menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data adalah  wawancara mendalam, observasi langsung, dan dokumentasi/arsip. Uji validitas data yang digunakan adalah triangulasi sumber dan review informan. Analisis data penelitian ini yaitu m odel analisis mengalir, meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan simpulan dan verifikasi. Dari  hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Penerapan teknik assembling di UD Kusuma Jati adalah sebagai cara alternatif untuk mengolah bahan limbah kayu jati menjadi karya patung bentuk hewan, Proses pembuatan patung di UD Kusuma Jati melalui tiga tahap  yaitu tahap  persiapan, tahap  produksi  dan  tahap  finishing. Tahap persiapan berupa pengukuran skala pada desain, persiapan bahan baku, persiapan alat. Tahap visualisasi adalah tahapan yang meliputi tahap pembuatan struktur kerangka patung dan tahap pembentukan/penyambungan bahan. Tahap finishing berupa proses merapikan paku, pendhempulan, dan pengamplasan. (2) Beberapa karya patung dari limbah kayu dengan penerapan teknik assembling di UD Kusuma Jati belum sepenuhnya memperhatikan aspek-aspek seni patung dengan baik, yaitu pada aspek anatomi pr oporsi. Dari segi bentuk kaki, tubuh, dan leher belum proposional. Aspek tekstur belum dihadirkan secara maksimal, yaitu di dalam penempatan potongan-potongan kayu pada keseluruhan kayu kurang harmonis. Proses penempatan harus dilakukan secara konsisten, yaitu bisa dicapai dengan mengatur ritme atau ukuran setiap potongan kayu tersebut.

Kata kunci: teknik assembling, seni patung, limbah kayu jati