Latar Belakang    : Terwujudnya pekerja yang sehat, produktif, dan terhindar dari bahaya iklim kerja panas adalah keuntungan dari penerapan aspek higene perusahaan.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara paparan iklim kerja panas dengan kelelahan kerja pada pekerja di bagian Gate Peti Kemas dan bagian Gate In & Out di PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Regional Bali Nusa Tenggara.

Metode    : Penelitian ini menggunakan metode penelitian observational analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional untuk mengetahui pengaruh iklim kerja panas terhadap kelelahan kerja pada pekerja di bagian  Gate Peti Kemas dan Gate In & Out di PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Regional Bali Nusa Tenggara.

Hasil    : Hasil uji statistik korelasi Pearson’s R dengan menggunakan program SPSS 21.0.0 menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara iklim kerja panas dengan kelelahan kerja pada pekerja di bagian  Gate Peti Kemas dan Gate In & Out di PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Regional Bali Nusa Tenggara. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikansi (p) = 0,039 atau p ? 0,05

Simpulan    : Hasil uji statistik korelasi Pearson’s R dengan menggunakan program SPSS 21.0.0 menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara iklim kerja panas dengan kelelahan kerja pada pekerja di bagian  Gate Peti Kemas dan Gate In & Out di PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Regional Bali Nusa Tenggara. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikansi (p) = 0,039 atau p ? 0,05

Kata kunci : Iklim Kerja Panas, Kelelahan Kerja