ABSTRAK

Salah satu hal yang dilakukan Indonesia dalam menghadapi revolusi industri 4.0, adalah meningkatkan teknologi informasi dan peningkatan kegiatan kepabean (perdagangan ekspor impor) menjadi satu. Karena hal itu, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai membuat Sistem Informasi berbasis aplikasi Ceisa TPB. Sistem inilah yang akan penulis bahas lebih lanjut.
Tujuan dari pengamatan adalah untuk mengetahui sistem informasi yang diterapkan dari aplikasi Ceisa TPB Bea Cukai di PT Sari Warna Asli Textile Industry Unit 1 dimana hasil dari pengamatan dapat digunakan sebagai masukan bagi pihak terkait. Jenis pengamatan yang dilakukan adalah menggunakan sistem deskriptif (analisa) yaitu memberikan gambaran atau memaparkan suatu peristiwa guna mengetahui sistem informasi berbasis aplikasi Ceisa TPB pada PT Sari Warna Asli Textile Industry Unit 1. Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah dengan metode wawancara, observasi dan menganalisis dokumen. Wawancara adalah salah satu instrument yang digunakan untuk menggali data secara lisan. Observasi merupakan salah satu kegiatan ilmiah empiris yang mendasarkan fakta-fakta lapangan maupun teks, melalui pengalaman panca indra tanpa menggunakan manipulasi apapun. Sedangkan analisis dokumen lebih mengarah pada bukti konkret.
Aplikasi Ceisa TPB dibuat pada tahun 2016 oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai yang kemudian dirilis untuk dipergunakan oleh TPB berupa KB, dan baru digunakan oleh PT Sari Warna Asli Textile Industry Unit 1 pada Juli 2017. Toolbar-toolbar yang terdapat di dalam sistem sangat lengkap dan berfungsi dengan baik dalam penggunaannnya. Tatacara penggunaan sistem informasinya sendiri tertata dengan rapi dan jelas seperti yang akan dijelaskan di pembahasan. Dalam melakukan suatu hal sering kita menemui suatu hambatan atau kendala, termasuk dalam penggunaan sistem informasi ini, terdapat beberapa kendala yang akan dijelaskan dalam laporan ini.

Kata kunci : Sistem Informasi Impor Barang