Penulis Utama | : | Fita Masfufah |
NIM / NIP | : | C0514020 |
FITA MASFUFAH. C0514020. 2020. Rumah Sakit Kusta Donorojo Jepara Tahun 1916-1942. Skripsi : Program Studi Ilmu Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang: (1) Latar belakang berdirinya Rumah Sakit Kusta Donorojo Jepara tahun 1916; (2) Perkembangan Layanan Kesehatan Rumah Sakit Kusta Donorojo Jepara Tahun 1916-1942; dan (3) Perkembangan Layanan Sosial Keagamaan Rumah Sakit Kusta Donorojo Jepara Tahun 1916-1942.
Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap . Tahap pertama yaitu heuristik atau pengumpulan data, kritik sumber yang terdiri dari kritik intern dan ekstern, interpretasi atau analisis data, dan historiografi atau penulisan hasil penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumen dan studi pustaka. Data tersebut kemudian dianalisis dan diinterpretasikan berdasarkan kronologisnya sehingga menghasilkan fakta-fakta. Kemudian fakta-fakta tersebut disusun dalam sebuah historiografi.
Hasil dari penelitian ini adalah bahwa kebijakan politik etis menjadi awal penyebab adanya usaha untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Peningkatan kesejahteraan ini dilakukan untuk memperbaiki layanan kesehatan dengan cara mendirikan rumah sakit salah satunya Rumah Sakit Kusta Donorojo pada tahun 1916. Rumah sakit ini didirikan oleh zending untuk mengatasi merebaknya penyakit kusta di Hindia Belanda khususnya Jawa. Berkembangnya rumah sakit ini mendapatkan dukungan dari pemerintah berupa subsidi kesehatan yang memudahkan masyarakat dalam melakukan pengobatan. Meskipun mendapat subsidi dari pemerintah, Rumah Sakit Kusta Donorojo berprinsip untuk memandirikan para pasiennya agar dapat memenuhi kebutuhan mereka sendiri dengan bekerja sesuai dengan keahlian mereka. Berbagai kegiatan sosial dilakukan disana hingga akhirnya membentuk sebuah perkampungan yang bernama kampung Soembertelu. Rumah sakit ini juga menyediakan layanan keagamaan untuk memenuhi tugas agama para pasien. Tahun 1935 diresmikan sebuah gereja di sebelah rumah sakit yang sekarang bernama GITJ Donorojo sebagai bukti adanya layanan keagamaan pada saat itu.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah Rumah Sakit Kusta Donorojo merupakan rumah sakit kusta di Jawa Tengah yang didirikan oleh zending untuk mengatasi merebaknya penyakit kusta. Seiring berjalannya waktu rumah sakit tersebut mengalami perkembangan. Rumah sakit tersebut memberikan rehabilitas karya untuk para pasien agar terbiasa dapat hidup mandiri saat masih sakit maupun ketika sudah sembuh. Selain itu layanan keagamaan juga dilakukan disana.
Kata Kunci : Kusta, rumah sakit, layanan sosial
FITA MASFUFAH. C0514020. 2020. Leprosy Hospital of Donorojo Jepara in 1916-1942. Thesis: Historical Science Program, Faculty of Cultural Science, Sebelas Maret University Surakarta.
The purposes of this research are to find out about: (1) The background of establishment from Leprosy Hospital of Donorojo Jepara in 1916; (2) The development of health services at Leprosy Hospital of Donorojo Jepara in 1916-1942; (3) The development of religious-social in Leprosy Hospital of Donorojo Jepara in 1916-1942.
This research used a historical method which consist of four stages. The first stage is heuristic or collecting the data, criticism of source which consisting of internal and eksternal criticism, interpretation or analysis of data, and historiography or writing the result of research. The collecting of data was carried out by studied the document and literature. Thus the data was analyzed and interpreted based on chronology to made a facts. Thus the facts were arranged in a historiography.
The result of this research are that the policy of ethical politic are the started cause of efforts to improve people’s welfare. This increase in welfare was carried out to improve the health services by establishing a hospital, one of them is Leprosy Hospital of Donorojo at 1916. This hospital was established by zending to overcome the spread of leprosy in the Dutch East Indies, especially Java. The development of this hospital has a received support from the government in the form of healthy subsidies that make it easier for people to take medication. Even though it received subsidies from the government, the Leprosy Hospital of Donorojo has a principle to make its patients independent so that they can be meet their own needs by working in accordance with their expertise. Various social activities were carried out there until finally forming a village called Soembertelu village. The hospital also provides religious services to fulfill the religious duties of the patients. In 1935 a kerk was inaugurated in the hospital area which is now named GITJ Donorojo as evidence of religious services at that time.
The conclusion of this research is The Leprosy Hospital of Donorojo is a leprosy hospital in Central Java which was established by zending to overcome the spread of leprosy. Over time the hospital has developed. The hospital provides rehabilitation of work for patients so that they are accustomed to being able to live independently while they are still sick or they have recovered. Besides that, relihious services are also carried out there.
Keywords : Leprosy, hospital, social services
Penulis Utama | : | Fita Masfufah |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | C0514020 |
Tahun | : | 2020 |
Judul | : | Rumah Sakit Kusta Donorojo Jepara Tahun 1916-1942 |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Fak. Ilmu Budaya - 2020 |
Program Studi | : | S-1 Ilmu Sejarah |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-F. Ilmu Budaya-C0514020-2020 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dra. Sawitri Pri Prabawati, M.Pd |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. Ilmu Budaya |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|