Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi munculnya banyak lembaga kursus offline di berbagai daerah. Selain itu, kursus online juga sudah mulai muncul di dalam masyarakat. Sehingga apabila seseorang ingin kursus secara online, hal tersebut dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Penggunaan media sosial pun sudah tidak ada batasan tempat maupun usia. Sehingga siapapun dapat mengakses media sosial sesuai dengan kebutuhannya.
Lembaga kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare sudah mulai menggunakan media sosial sebagai tempat untuk menyebarkan informasi. Baik itu terkait dengan informasi pendaftaran, informasi program dan informasi lainnya. Alumni-alumni dari Kampung Inggris Pare tersebar diberbagai daerah. Ini menyebabkan penyebaran informasi terkait Kampung Inggris Pare mudah tersebar dari mulut ke mulut di berbagai daerah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara intensitas penggunaan media sosial dan word of mouth (getok tular) terhadap keputusan menggunakan jasa kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare.Dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan data menggunakan survei dengan kuisioner, melibatkan 126 responden yang mengambil kursus di Kampung Inggris Pare. Penyebaran kuisioner dilakukan secara online menggunakan google form. Pengolahan data menggunakan aplikasi SPSS for windows. Analisis hasil penelitian menggunakan analisis regresi dan korelasi berganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh intensitas penggunaan media sosial dan word of mouth (getok tular) terhadap keputusan seseorang menggunakan jasa kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare. Masing-masing variabel independen memiliki pengaruh terhadap variabel dependen. Pengaruh intensitas penggunaan media sosial dan word of mouth (getok tular) yang didapatkan dalam penelitian ini sebesar 12,7% terhadap keputusan menggunakan jasa kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare. Hal tersebut menunjukkan bahwa pengaruh yang dihasilkan terbilang lemah.

Kata Kunci : Media Sosial, Word Of Mouth, Keputusan