Abstrak

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui : (1) latar belakang kegiatan mural di Komunitas Rumah Baca Sangkrah Surakarta (2) nilai-nilai karakter yang terdapat pada proses berkarya mural di Komunitas Rumah Baca Sangkrah Surakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah informan yang dipilih yaitu Dani Setiawan selaku pembina Komunitas Rumah Baca Sangkrah Surakarta dan Elham Nur Fatoni sebagai mahasiswa Pendidikan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta sekaligus koordinator pada kegiatan mural di Komunitas Rumah Baca Sangkrah Surakarta. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan trianggulasi data dan review informan. Analisis data dengan model alir yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Latar belakang kegiatan mural di komunitas Rumah Baca Sangkrah Surakarta adalah (a) sebagai upaya komunitas rumah baca sangkrah surakarta dalam mengembalikan citra kampung yang baik dengan bermacam aktifitas positif salah satunya dengan kegiatan mural,  (b) sebagai bentuk pelestarian dolanan anak dan sejarah kampung sangkrah yang diwujudkan dalam bentuk visual mural dan dalam proses pembuatanya melibatkan anak- anak serta masyarakat sekitar, (c) sebagai media untuk mahasiswa bisa berekspresi sekaligus mengedukasi masyarakat dengan berkarya bersama di komunitas rumah baca sangkrah surakarta, (d) mendekatkan dan menjalin kerjasama antara kampus khusunya prodi pendidikan seni rupa UNS dengan komunitas Rumah Baca serta masyarakat Sangkrah. (2) Nilai-nilai karakter yang terdapat pada proses berkarya mural yang dimulai dari persiapan sebelum mural (Observasi, dialog, diskusi, wawancara, dan musyawarah) hingga pelaksanaan pembuatan mural (Persiapan alat dan bahan, pembagian alat dan bahan, proses pembuatan sketsa, pewarnaan, dan finishing) di Komunitas Rumah Baca Sangkrah Surakarta. Nilai-nilai pendidikan karakter tersebut antara lain: religius, nasionalis,  integritas, mandiri, dan gotong- royong. Hal ini menunjukkan bahwa dalam proses berkarya mural terdapat nilai-nilai karakter untuk membentuk manusia yang berkarakter.

Kata Kunci : nila-nilai pendidikan karakter, proses berkarya, mural, komunitas