ABSTRAK

Perkembangan Kota Surakarta yang cukup pesat mengakibatkan jumlah penduduk yang meningkat dan berpengaruh terhadap kebutuhan rumah di kota surakarta. Kebutuhan rumah yang tidak diimbangi dengan penyediaan perumahan, menyebabkan terjadinya backlog kepenghunian rumah yang besar di Kota Surakarta. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Susenas tahun 2018 jumlah backlog kepenghunian rumah di Kota Surakarta sebesar 33.446 KK. Penelitian ini berfokus pada faktor-faktor yang mempengaruhi backlog kepenghunian rumah di Kota Surakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap angka backlog kepenghunian rumah di Kota Surakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan deduktif dan jenis penelitian kuantitatif. Analisis yang digunakan adalah analisis faktor, yang dilakukan melalui proses uji validitas dan uji reliabilitas yang kemudian dilakukan analisis faktor menggunakan SPSS. Data penelitian didapatkan dari pengisian kuisioner oleh 100 responden yang tersebar di Kota Surakarta. Hasil penelitian didapatkan faktor yang mempengaruhi backlog kepenghunian rumah terbagi dalam 3 komponen, yaitu: Faktor Ekonomi mampu menjelaskan 42,436?ri keragaman total, terdiri atas pendapatan, jenis pekerjaan, harga sewa rumah, dan kemudahan pinjaman. Faktor Infrastruktur dapat menjelaskan 13,612?ri keragaman total, terdiri atas kemudahan transportasi, prasarana lingkungan, sarana lingkungan, dan jarak dengan pusat kota. Faktor pertumbuhan penduduk terdiri atas tingkat pertumbuhan penduduk dengan besar varian terkecil yaitu sebesar 12,213%. Kesimpulan penelitian ini adalah faktor ekonomi yaitu pendapatan, jenis pekerjaan, harga sewa rumah, dan kemudahan pinjaman merupakan faktor-faktor dengan pengaruh paling besar dalam mempengaruhi backlog kepenghunian rumah di Kota Surakarta.

Kata Kunci: Backlog Perumahan; Backlog Kepenghunian Rumah; Faktor Pengaruh Backlog; Surakarta