ABSTRAK

Berkembangnya kebutuhan akan penyimpanan energi menyebabkan kebutuhan baterai semakin meningkat khususnya pada penggunaan baterai lithium. hal tersebut dikarenakan baterai lithium memiliki banyak kelebihan mulai dari kerapatan energi yang tinggi hingga perawatannya yang mudah. Sehingga aplikasi penggunaan baterai lithium semakin bervariasi, misalnya untuk kendaraan listrik dan penyimpanan energi terbarukan. Akan tetapi kelemahan baterai pack memiliki ketidakseimbangan tegangan tiap cell pada proses charging dan discharging sehingga penggunaan daya tidak maksimal dan dapat merusak cell. Oleh karena itu diusulkan rancang bangun sistem proteksi cell baterai dengan aktif bypass, yang bertujuan untuk mengatasi ketidakseimbangan cell. Hasil dari perancangan alat menunjukan sistem aktif bypass dapat menghentikan laju kenaikan atau penurunan tegangan pada cell yang sudah berada pada batas maksimal atau minimal tegangan baterai dan sistem ini memiliki tingkat presisi dan akurasi sensor yaitu 89% dan 95,47%. 

Kata Kunci : Baterai pack, Active bypass cell, Charging, Discharging