Abstrak

Alasan yang mendasari dilakukannya penelitian ini adalah banyaknya naskah melayu di Nusantara yang belum dikaji, salah satunya naskah STK. Selain itu naskah STK mempunyai gaya kebahasaan yang bisa dikaji dengan stilistika.
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: (i) Bagaimana Suntingan teks Syair Tuntutan Kelakuan yang baik dan benar?, (ii) Bagaimana gaya bahasa Syair Tuntutan Kelakuan?.
Tujuan penelitian ini mencakup dua hal, yakni: (i) Menyediakan suntingan teks STK yang baik dan benar; baik dalam arti teks mudah dipahami pembaca pada umumnya dan benar dalam arti kebenaran isi teks dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. (ii) Mendeskripsikan penggunaan gaya bahasa dalam STK.
Sumber data penelitian ini adalah naskah Syair Tuntutan Kelakuan dengan kode EAP153/13/30 yang tersimpan di British Library. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitataif, yaitu dengan menganalisis gaya bahasa dalam Syair Tuntutan Kelakuan.
Hasil penelitian ini adalah ditemukan kesalahan salin tulis sebanyak satu lakuna, empat substitusi, dan satu ditografi. Berbagai majas yang digunakan dalam syair ini antara lain majas penegasan: aferesis, arkhaisme, inversi / anastrof, anafora, dan asindenton serta majas perbandingan: eufemisme, simile, dan personifikasi.
Simpulan penelitian ini adalah: (i) Berdasarkan hasil suntingan teks diperoleh informasi bahwa Syair Tuntutan Kelakuan berisi tiga pokok ajaran agama Islam yaitu akidah, akhlak, dan ibadah. (ii) Penelitian ini tidak menemukan lisensia puitika pengarang, tetapi menemukan satu penyimpangan terhadap kaidah syair Melayu yaitu jumlah suku kata yang lebih banyak.

Kata kunci: Syair Tuntutan Kelakuan, suntingan teks, stilistika