Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh forward chaining terhadap kemampuan bina diri saat menstruasi pada anak tunagrahita di SLB CG YPPCG Bina Sejahtera Surakarta tahun ajaran 2019/2020. Pendekatan penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Pendekatan eksperimen yang digunakan adalah pendekatan Single Subjek Research (SSR). Desain yang digunakan adalah rancangan A-B-A. Subjek penelitian merupakan seorang siswi tunagrahita kelas VI di SLB CG YPPCG Bina Sejahtera Surakarta yang berinisial TN. Pengumpulan data dilaksanakan dengan menggunakan tes perbuatan atau performance test. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data statistik deskriptif yang diperoleh melalui analisis dalam kondisi dan analisis antar kondisi. Hasil penelitian adalah forward chaining berpengaruh positif terhadap kemampuan bina diri saat menstruasi pada subjek, hal ini dapat dilihat dari meningkatnya mean level pada setiap fasenya. Pada baseline-1 subjek memperoleh mean level sebesar 39,25 kemudian mean level meningkat pada fase intervensi menjadi 84,2 yaitu saat diberikan perlakuan menggunakan forward chaining, kemudian pada fase baseline-2 kembali meningkat dan stabil pada angka 91,5. Simpulan dari penelitian ini adalah penggunaan forward chaining berpengrauh positif terhadap kemampuan bina diri saat menstruasi pada anak tunagrahita di SLB CG YPPCG Bina Sejahtera Surakarta tahun ajaran 2019/2020.

Kata Kunci : Forward Chaining, Bina Diri Menstruasi, Tunagrahita