Penulis Utama | : | Bekti Krisdyana |
NIM / NIP | : | S531808007 |
Abstrak
Latar Belakang: Demensia merupakan gangguan fungsi kognitif kronis yang banyak terjadi pada lanjut usia. Demensia dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari lanjut usia dan menimbulkan ketergantungan lanjut usia pada usia produktif. Penyebab demensia adalah multifaktorial, diantaranya asupan zat gizi, status gizi dan tekanan darah. Rendahnya asupan energi, karbohidrat, lemak, protein, vitamin B6, vitamin B12, asam folat, vitamin A, C dan E dapat meningkatkan risiko terjadinya demensia. Kelebihan asupan natrium menyebabkan perubahan fungsi endotel pembuluh darah otak yang menimbulkan demensia. Status gizi yang kurang juga berkaitan dengan kesehatan syaraf. Tekanan darah tinggi menurunkan aliran darah otak yang mengganggu fungsi memori dan kognisi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara asupan zat gizi, status gizi dan tekanan darah dengan demensia pada lanjut usia
Subjek dan Metode: Penelitian cross sectional ini dilakukan pada 165 lansia dari 10 puskesmas di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Sampel diambil dengan metode cluster random sampling dan sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Asupan zat gizi dikumpulkan melalui wawancara food recall 2x24 jam pada hari yang tidak berurutan dan FFQ. Status gizi dinilai berdasarkan IMT dan tekanan darah diukur menggunakan sphygnomanometer. Data demensia diambil dengan wawancara menggunakan kuesioner MMSE. Data dianalisis menggunakan uji chi square dan uji regresi logistik dengan nilai signifikansi p < 0>Hasil: Sebesar 46,1% lanjut usia mengalami demensia dan 41,8?rada dalam status gizi kurus. Prevalensi tekanan darah tinggi pada lanjut usia sebesar 32,1%. Terdapat hubungan antara asupan zat gizi (energi p=0,003; protein p=0,008; vitamin B6 p=0,001; vitamin B12 p=0,004; vitamin A p=0,004; vitamin C p=0,003; natrium p=0,041), status gizi (p=0,041) dan tekanan darah (p=0,015) dengan demensia pada lanjut usia. Asupan vitamin B12 (p=0,031) dan tekanan darah (p=0,006) berhubungan secara bermakna dengan kejadian demensia pada lanjut usia setelah dikontrol dengan variabel usia, asupan energi, protein, vitamin B6, vitamin A, vitamin C, natrium dan status gizi
Kesimpulan: Asupan energi, protein, vitamin B6, vitamin B12, vitamin A, vitamin C, natrium, status gizi dan tekanan darah berhubungan dengan demensia pada lanjut usia
Kata kunci: Asupan Zat Gizi, Status Gizi, Tekanan Darah, Demensia, Lanjut Usia
Penulis Utama | : | Bekti Krisdyana |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | S531808007 |
Tahun | : | 2020 |
Judul | : | Hubungan Asupan Zat Gizi, Status Gizi dan Tekanan Darah Dengan Demensia pada Lanjut Usia |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Pascasarjana - 2020 |
Program Studi | : | S-2 Ilmu Gizi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS - Pascasarjana, Prog. Studi Ilmu Gizi - S531808007 - 2020 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Tesis |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dr. Diffah Hanim, Dra., M.Si . 2. Dr. Sugiarto, dr, SpPD, KEMD, FINASIM |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|