ABSTRAK

Promosi pada dasarnya sangat diperlukan untuk kemajuan sebuah perpustakaan. Adapun dampak lain yang diterima ialah meningkatnya jumlah pemustaka. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Surakarta terus melaksanakan strategi promosi dengan inovasi yang baru untuk menarik perhatian dari masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi promosi yang dilakukan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Surakarta. Metode yang digunakan oleh peneliti adalah metode kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan ialah melalui wawancara, penelusuran literatur, observasi dan dokumentasi. Hasil yang sudah diperoleh dari penelitian ini ialah Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Surakarta dalam melaksanakan strategi promosi mengadakan beberapa kegiatan seperti pameran, lomba-lomba, talkshow, perpustakaan keliling dan mengoptimalkan layanan ruang kreasi anak, ruang brille dan ruang audio visual 6 dimensi. Untuk media yang digunakan dalam melaksanakan promosi adalah (a) media cetak, seperti: pamflet, brosur dan koran,

(b) media sosial, seperti: instagram, facebook, twitter, website dan youtube, (c)

media elektronik berupa radio. Hambatan yang dihadapi dalam kegiatan promosi di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Suakarta ialah (1) kurangnya wawasan ilmu perpustakaan dan pengetahuan informasi teknologi, (2) perpustakaan tidak menyediakan dana khusus untuk kegiatan promosi. Adapun solusi yang dilakukan untuk menghadapi kendala adalah (1) pegawai mengikuti diklat atau pelatihan,(2) perpustakaan menjalin kerjasama dengan mitra perpustakaan dan stakeholder.

Kata Kunci: Perpustakaan Daerah, Strategi Promosi