Abstrak

Latar Belakang : Lupus Eritematosus Sistemik adalah sebuah penyakit sistemik autoimun kronis yang dapat mempengaruhi banyak organ seperti ginjal. Sekretom sel punca mesenkimal memiliki kemampuan untuk berdiferensiasi menjadi berbagai macam sel untuk memperbaiki kerusakan organ.
Tujuan : Mengetahui pengaruh pemberian sekretom sel punca mesenkimal terhadap gambaran histopatologi glomerulus ginjal mencit bunting model lupus induksi pristan
Metode : Penelitian ini merupakan eksperimental dengan rancangan post test only with control group. Empat belas mencit betina galur BALB/c diinduksi pristan, kemudian dibuntingkan lalu dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok perlakuan induksi pristan tanpa terapi sekretom sel punca (P) dan kelompok perlakuan induksi pristan dengan terapi sekretom sel punca (T). Hari ke-16 mencit diterminasi diambil ginjalnya untuk dibuat preparat dengan pewarnaan HE. Penilaian kerusakan glomerulus dilakukan secara semikuantitatif dengan indikator skor Miyazaki
Hasil : Rerata kerusakan glomerulus kelompok P sebesar 1,93 + 0,82 rerata kerusakan kelompok T sebesar 1,63 + 0,86 dengan nilai (p=0,036)
Kesimpulan : Studi ini menunjukkan bahwa terdapat perbaikan yang signifikan pada gambaran histopatologi glomerulus mencit antara kelompok perlakuan induksi pristan tanpa terapi sekretom sel punca dengan kelompok perlakuan induksi pristan dengan terapi sekretom sel punca

Kata Kunci  : Sel punca mesenkimal, Glomerulus, Lupus Eritematosus Sistemik