Penulis Utama : Anggi Resina Putri
NIM / NIP : S021802004
×

Latar belakang: Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan manusia sejak lahir. Bahasa reseptif dapat diartikan sebagai kemampuan untuk berkomunikasi secara simbolis baik visual ataupun auditori dengan tujuan untuk membantu anak agar dapat mengekspresikan kebutuhannya, keinginannya, dan pera­sa­annya secara verbal. Melalui tindakan deteksi dini orang tua dapat mengetahui masalah tumbuh kembang anak secara dini, sehingga upaya pencegahan, stimulasi, penyembuhan, serta pemulihan dapat diberikan dengan indikasi yang jelas pada masa-masa kritis proses tumbuh kembang anak. Stimulasi tumbuh kembang anak dilakukan oleh ibu dan ayah yang merupakan orang terdekat dengan anak, anggota keluarga lain, dan kelompok masyarakat di lingkungan rumah tangga masing-masing dan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan deteksi dini dan stimulasi dini dengan kemampuan bahasa re­sep­tif anak prasekolah menggunakan teori Health Belief Model (HBM).

Subjek dan Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional, yang dilakukan di Surakarta, dari bulan Desember 2019 - Januari 2020. Sampel sebesar 200 anak dipilih menggunakan teknik pengambilan sampel fixed disease sampling. Variabel dependen adalah kemampuan bahasa reseptif. Variabel independen adalah persepsi kerentanan, persepsi keseriusan, cues to action, dan efikasi diri. Varia­bel antara adalah deteksi dini dan stimulasi dini. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan skri­ning kemam­puan bahasa reseptif (ROWPVT), data dianalisis menggunakan analisis jalur dengan Stata 13.

Hasil: Kemampuan bahasa reseptif meningkat dengan ibu yang melakukan deteksi dini (b= 0.83 unit; CI 95%= 0.19 hingga 1.47; p=0.011) dan melakukan stimulasi dini (b= 0.87 unit; CI 95%= 0.28 hingga 1.47; p=0.004).

Kesimpulan: Kemampuan bahasa reseptif anak meningkat dengan ibu yang melakukan deteksi dini dan melakukan stimulasi dini. Kemampuan bahasa reseptif anak dipengaruhi secara tidak langsung oleh persepsi kerentanan, persepsi keseriusan, cues to action, dan efikasi diri melalui deteksi dini atau stimulasi dini yang dilakukan ibu.

Kata kunci: Kemampuan bahasa reseptif, deteksi dini, stimulasi dini, health belief model.

×
Penulis Utama : Anggi Resina Putri
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S021802004
Tahun : 2020
Judul : Hubungan Deteksi Dini dan Stimulasi Dini Dengan Kemampuan Bahasa Reseptif pada Anak Usia Pra Sekolah di Surakarta
Edisi :
Imprint : UNS - Pascasarjana - 2020
Program Studi : S-2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kolasi :
Sumber : UNS - Pascasarjana, Prog. Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat - S021802004 - 2020
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Eti Poncorini P., dr., M.Pd
2. Dr Hanung Prasetya SKP., S.Psi., M.Si
Penguji :
Catatan Umum : validasi bambang
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.