×
Latar Belakang: Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama yang me¬nye¬leng¬garakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan. Kinerja puskesmas akan baik jika didukung oleh kinerja para petugas yang bekerja di dalamnya. Penelitian ini ber¬tu¬ju¬an untuk menganalisis pengaruh konstektual puskesmas dan determinan sosio demografi ter¬hadap kinerja petugas puskesmas.
Metode dan Subyek Penelitian: Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pen¬de¬katan cross sectional. Penelitian dilakukan di Puskesmas Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah pada bulan Oktober-November 2019. Sampel sejumlah 210 diambil dengan simple random sam¬pling. Variabel dependen adalah kinerrja petugas puskesmas. Variabel Independen adalah u¬si¬a, pendidikan, masa kerja, pembagian jasa pelayanan, motivasi kerja, keterampilan kerja, kepuasan ker¬¬ja, status skreditassi puskesmas dan lingkungan kerja. Data dikumpulkan dengan meng¬gu¬na¬kan kuesioner, dan dianalisis menggunakan analisis multilevel dengan bantuan program Stata 13.
Hasil: Kinerja baik petugas puskesmas meningkat dengan umur > 38 tahun (b= 1.09; CI 95%= 0.19 hingga 1.99; p = 0.018); jasa pelayanan yang cukup besar (b= 0.96; CI 95%= -0.28 hingga 2.19; p = 0.128); motivasi baik (b= 0.93; CI 95%= 0.09 hingga 1.77; p = 0.030); keterampilan kerja baik (b= 0.97; CI 95%= 0.06 hingga 1.88; p = 0.037); kepuasan kerja baik (b= 0.92; CI 95%= 0.05 hingga 1.78; p = 0.037); lingkungan kerja baik (b= 0.95; CI 95%= 0.11 hingga 1.80; p = 0.026). Ki¬ner¬ja baik petugas puskesmas menurun dengan pendidikan > diploma 3 (b= -0.40; CI 95%= -1.67 hingga 0.87; p = 0.535) dan masa kerja > 3 tahun (b= -0.71; CI 95%= -1.79 hingga 0.37; p = 0.199). Nilai ICC = 18.00 % menunjukkan bahwa variasi karakteristik puskesmas memiliki pengaruh kontekstual yang cukup besar terhadap kinerja petugas puskesmas di Kabupaten Karanganyar.
Kesimpulan: Kinerja baik petugas puskesmas meningkat dengan umur > 38 tahun, jasa pe¬la¬ya¬nan yang cukup, motivasi baik, keterampilan kerja, kepuasan kerja baik dan lingkungan kerja baik. Tingkat pedidikan, masa kerja dan besar jasa pelayanan, dalam penelitian ini tidak menunjukan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja petugas. Variasi karakteristik puskesmas memiliki pengaruh kontekstual yang cukup besar terhadap kinerja petugas puskesmas di Kabupaten Karanganyar.
Kata kunci: pengaruh kontekstual, sosiso demografi petugas, kinerja petugas