Kajian Pertumbuhan dan Hasil 6 Galur Harapan Padi Hitam Cempo Ireng (Oryza Sativa L. Indica) Hasil Iradiasi Sinar Gamma di Karangpandan, Jawa Tengah, Indonesia

Padi hitam adalah padi lokal Indonesia dari daerah Sleman, Yogyakarta yang memiliki kandungan antosianin tinggi. Padi hitam juga memiliki khasiat yang lebih baik dibanding jenis beras lainnya karena kandungan antosianinnya. Pemuliaan mutasi dapat memperbaiki kelemahan budidaya padi hitam yaitu mempersingkat umur, memperpendek tanaman, dan meningkatkan produktivitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil masing-masing galur tanaman padi hitam cempo ireng hasil iradiasi sinar gamma yang ditanam di Karangpandan, Karanganyar, Jawa Tengah dengan ketinggian medium agar segera menghasilkan sebuah varietas baru dengan spesifikasi kriteria penanaman yang teruji hasilnya.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2019 sampai Juni 2019 yang bertempat di lahan sawah Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Metode penelitian menggunakan rancangan acak kelompok lengkap dengan faktor tunggal yang terdiri dari enam galur harapan padi hitam dan kontrol (tanpa radiasi) dengan tiga ulangan yang ditempatkan secara acak. Variabel yang diamati adalah umur berbunga, umur panen, tinggi tanaman, jumlah anakan total, jumlah anakan produktif, panjang malai, jumlah biji per malai, indeks kelebatan malai, bobot per malai, bobot biji per rumpun, bobot 100 biji, hasil per petak, hasil per hektar, warna perikarp biji, dan kandungan total antosianin. Data hasil pengamatan dianalisis varians (ANOVA) jika terdapat beda nyata dilanjutkan dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT).
Analisis varians menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan (p <0>

Keywords : Mutasi, Pemuliaan, Perikarp